Apakah kamu hendak berencana membeli cream Lingzhi? Dan ingin tahu apa saja perbedaan cream Lingzhi asli dan palsu? Yuk, simak artikel ini berikut ini sampai habis!
Sebab, banyak cream abal-abal yang beredar di pasaran yang bisa saja banyak kandungan berbahayanya.
Apa itu Cream Lingzhi
Sebelum kamu mengetahui perbedaan cream Lingzhi asli dan palsu, ada baiknya kamu mengenal terlebih dahulu sekilas informasi mengenai cream Lingzhi. Untuk kamu yang pertama kali mendengar merek tersebut, cream Lingzhi adalah produk kosmetik pemutih yang berasal China.
Meskipun merupakan produk impor, cream Lingzhi telah diakui oleh BPOM dan aman jika dipakai setiap hari. Cream Lingzhi yang asli diracik dengan bahan-bahan alami pilihan dan terbukti ampuh memutihkan kulit wajah tanpa memberikan efek samping.
Baca juga: Sudah Tau Cara Pakai Toner yang Benar? Harus Pakai Kapas? Simak di sini!
Tak hanya itu, cream Lingzhi aman digunakan untuk semua jenis kulit dan bisa menutrisi kulit tanpa membuat kulit mengelupas.
Di samping itu, cream tersebut juga mampu memudarkan jerawat dengan cara ditotolkan langsung ke kulit wajah saat sebelum tidur.
Cara Membedakan Cream Lingzhi Asli dan Palsu
1. Label
Perbedaan cream Lingzhi asli dan palsu yang pertama adalah dilihat dari labelnya. Di mana pada label kemasan aslinya berwarna lebih pekat, sedangkan untuk produk palsunya berwarna lebih pudar.
Hal tersebut dikarenakan pada produk aslinya dibuat menggunakan peralatan yang berkualitas, sehingga hasilnya lebih bagus.
Baik dari sisi tulisan maupun warna stiker yang cenderung lebih cerah dari produk palsunya. Jika dilihat dari sisi jarak tulisan, produk asli dan palsu mempunyai jarak yang berbeda.
Untuk produk palsunya dirancang menggunakan font size yang tidak seimbang.
Cara yang satu ini memang cukup sulit untuk diterapkan, namun jika kamu jelis pasti dapat langsung mengenali yang mana produk asli dan bukan.
2. Kemasan
Kemasan produk juga bisa membedakan cream Lingzhi asli dan palsu, yang mana produk tersebut dibedakan dalam dua warna dasar, yaitu kuning untuk day cream dan putih untuk night cream.
Untuk day cream hadir dengan tulisan yang berwarna hitam dan merah dengan memakai font yang khas. Sedangkan untuk night cream ditulis dengan tinta biru, merah dan hitam.
Pada produk asli warna tulisannya tidak cepat memudar dan ditulis informasi secara lengkap, mulai dari cara pakai, nomor bpom, tanggal kadaluarsa sampai bahan-bahan ingredients ditulis secara detail.
Berbeda dengan produk palsu yang mana warna tulisannya cepat pudar dan tidak ditulis secara detail dan lengkap.
Cream Lingzhi memakai kemasan jar dan dilengkapi tutup ulir berwarna putih melapisi bagian dalamnya menggunakan inner lid agar isinya tidak tumpah.
3. Tekstur
Tesktur dari cream Lingzhi yang asli tidak lengket dan mudah diaplikasikan ke wajah dengan daya serap yang maksimal.
Sedangkan untuk cream palsunya memiliki tekstur yang lebih encer dan lengket, sehingga sulit diaplikasikan ke kulit wajah.
4. Warna
Pada cream Lingzhi yang asli memiliki isi warna yang putih tanpa menimbulkan efek tone up, namun bisa mencerahkan kulit wajah secara alami.
Sementara itu, pada produk asli memiliki warna yang lebih mengkilap dan mencolok karena diberi tambahan pewarna yang berbahaya.
5. Aroma
Aroma dari cream Lingzhi yang palsu cenderung menyengat karena berasal dari ingredients parfum yang berlebihan dan tidak konsisten.
Sangat berbeda dengan produk aslinya di mana mempunyai aroma yang khas dan tidak menyengat.
6. Formula dan kandungan
Perbedaan cream Lingzhi asli dan palsu yang terakhir adalah dilihat dari sisi formula dan kandungan. Cream Lingzhi yang asli menggunakan bahan kandungan utama jamur Lingzhi bermanfaat untuk melindungi sel kulit wajah dari radikal bebas dan penyebab penuaan dini.
Tak hanya itu, cream Lingzhi juga diperkaya kandungan tocopheryl acetate berfungsi sebagai zat antioksidan untuk mencerahkan kulit, fragrance dan ganoderma lucidum yang dipercaya mampu melembapkan dan memutihkan kulit wajah secara menyeluruh, serta dapat membantu menyamarkan noda hitam.
Sedangkan untuk cream Lingzhi yang palsu bisa jadi menggunakan formula dan kandungan dengan takaran dan bahan yang berbeda. Jika kamu memakai kandungan yang berbahaya, bukannya mencerahkan kulit, malah bisa menimbulkan iritasi dan memunculkan jerawat baru.
