Cara mengatasi jamur fungal acne sangat penting dipahami karena ini adalah salah satu permasalahan yang bisa menyerang siapa saja. Kemunculan jerawat di punggung atau dada adalah salah satu contoh fungal acne.
Ketika terkena kondisi ini, maka kulit akan terlihat merah, terasa gatal, dan muncul benjolan kecil. Tidak jarang banyak orang yang salah mengartikannya sebagai jerawat. Lantas, bagaimana cara mengatasi fungal acne itu?
Pengertian Infeksi Jamur Fungal Acne
Pada dasarnya, fungal acne adalah kondisi terjadinya infeksi pada folikel rambut kulit akibat adanya pertumbuhan jamur berlebih. Meski memiliki nama acne, tetapi kondisi ini bukan merupakan jerawat karena berbeda penyebabnya.
Penyebab fungal acne adalah jamur Malassezia atau Pityrosporum. Jamur atau ragi ini memang sebenarnya secara alami sudah ada pada kulit manusia. Secara alami, tubuh bisa menyeimbangkan jumlah jamur tersebut.
Akan tetapi, ketika tubuh sudah tidak bisa menyeimbangkannya lagi, pertumbuhan jamur Malassezia atau Pityrosporum bisa tidak terkendali. Inilah yang kemudian menyebabkan infeksi folikel rambut sehingga muncul gejala seperti jerawat.
Selain jamur, beberapa penyebab lain fungal acne adalah:
1. Kekebalan Tubuh yang Rendah dan Perubahan Pola Makan
Ketika seseorang memiliki kekebalan tubuh yang rendah, maka ia akan lebih mungkin terkena serangan jerawat jamur. Selain itu, perubahan pola makan pun bisa menjadi pemicu fungal acne.
Di mana konsumsi makanan yang terlalu banyak karbohidrat dan terasa manis, bisa memicu tumbuhnya jamur berlebihan di kulit.
Baca juga: 4 Rekomendasi Sheet Mask Halal yang Patut Dicoba!
2. Sering Menggunakan Pakaian yang Ketat
Penyebab lainnya adalah pakaian yang terlalu ketat sehingga membuat kulit tidak bisa bernapas lega. Jika hal ini terjadi, maka kulit akan terasa sangat lembab dan keringat pun jadi berlebihan sehingga pertumbuhan jamur bisa berlebih.
3. Lingkungan yang Lembab
Pakaian yang lembab karena terkena keringat terlalu lama bisa menjadi pemicu munculnya fungal acne. Selain itu, memakai baju olahraga yang terkena bekas keringat tanpa mencucinya terlebih dahulu juga bisa menyebabkan jamur.
Gejala Fungal Acne
Beberapa gejala yang bisa saja muncul ketika kamu sedang terkena fungal acne adalah:
- Munculnya benjolan berisi nanah yang munculnya memiliki ukuran yang semuanya hampir sama.
- Tampilannya sekilas mirip dengan komedo yang ujungnya berwarna putih, tetapi tidak memiliki rasa seperti jerawat pada umumnya.
- Infeksi jamur ini menyebabkan rasa gatal yang sangat berlebihan sedangkan rasa gatal tersebut tidak akan kamu rasakan ketika mengalami jerawat.
- Fungal acne akan muncul dalam bentuk berkelompok dan benjolannya cenderung kecil.
- Dari segi lokasi, infeksi jamur fungal acne umumnya akan muncul di area yang rawan lembab seperti punggung, dada, maupun lengan.
Cara Mengatasi Jamur Fungal Acne
Mengalami fungal acne bisa sangat mengganggu karena kulit terasa gatal, berwarna kemerahan, dan membuat kamu merasa tidak nyaman. Agar bisa mengatasinya, inilah cara menghilangkan fungal acne yang bisa dilakukan:
1. Perhatikan dan Jaga Kebersihan Tubuh
Kebersihan tubuh adalah salah satu kunci agar terbebas dari serangan jamur. Sebaiknya, mandi lah dengan lebih teratur dan segera berganti pakaian setelah berolahraga.
Mandi bisa membuat tubuh bersih dan bisa membantu menghilangkan jamur yang mungkin saja sudah mulai bertumbuh di kulit. Selain itu, jika sudah muncul fungal acne di area punggung atau dada, maka perhatikan pakaian yang kamu kenakan.
Sebaiknya hindari menggunakan pakaian yang terlalu ketat agar kulit bisa bernafas lebih lega. Karena ketika kulit tidak bisa mendapatkan sirkulasi, maka ia akan lembab sehingga memperburuk kondisi fungal acne.
2. Coba Konsumsi Obat Antijamur
Apabila fungal acne yang terjadi sudah semakin parah, maka sebaiknya kamu segera berkonsultasi ke dokter. Hal ini berguna untuk mencegah kondisi lebih parah terjadi dan membuat permasalahan kulit lain yang jauh lebih mengkhawatirkan.
Selain itu, fungal acne adalah kondisi kulit yang membutuhkan penanganan medis lanjutan. Umumnya dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan dan kemudian memberi obat antijamur.
Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Dr. Shereen Idris yang merupakan dokter kulit kosmetik di Union Square Laser Dermatology di New York. Menurutnya penanganan jamur fungal acne akan lebih efektif serta efisien melalui obat.
Nantinya, pasien harus melakukan aktivitas sampai berkeringat selama 24 jam setelah mereka selesai minum pil antijamur. Sebab, dengan cara ini obat akan terbukti dikeluarkan lewat kelenjar keringat yang berasal dari folikel rambut ke kulit.
3. Gunakan Produk Anti Jamur
Cara mengatasi jamur fungal acne yang terakhir adalah dengan menggunakan produk anti jamur. Kamu bisa menggunakan obat antijamur oral seperti produk Flukonazol.
Akan tetapi, jika jamur muncul di kulit kepala, maka gunakan sampo yang bersifat antijamur topikal. Contohnya seperti Ketoconazole, Seng pyrithione, atau Selenium sulphide.
Itulah pengertian, gejala, penyebab, dan cara mengatasi jamur fungal acne yang bisa kamu ketahui. Meski terlihat sama dengan jerawat, nyatanya kedua permasalahan kulit ini adalah hal yang berbeda.
Sebaiknya jika sudah merasakan gejala atau tanda munculnya infeksi jamur fungal acne, maka segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Dengan begitu, kamu bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat.