Tumit lecet dan nyeri saat pakai sepatu seharian? Hal ini terjadi karena ada berbagai penyebab yang membuat gesekan antara tumit dengan sepatu. Lalu, bagaimana tips agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu?
Gesekan antara tumit dan sepatu memang cukup menyakitkan dan mengganggu aktivitas. Dalam jangka pendek, kondisi ini menyebabkan iritasi dan nyeri. Seiring waktu, kondisi bisa lebih parah seperti muncul lecet.
Meski demikian, kamu tidak perlu khawatir karena ada cara efektif untuk mencegah lecet pada tumit saat memakai sepatu seharian. Berikut informasinya.
Tips agar Tumit Tidak Lecet saat Pakai Sepatu
Ketika sepatu bergesekan dengan bagian tumit mulanya mungkin terasa gatal dan ingin menggaruk. Namun, lama kelamaan akan terasa seperti perih dan nyeri, hal ini terjadi karena tumit lecet akibat gesekan sepatu.
Berikut ini terdapat beberapa tips untuk mencegah tumit lecet karena sepatu yang bergesekan sehingga aktivitas seharian pun bisa tetap nyaman. Yuk, simak!
1. Pakai Kaos Kaki yang Tepat
Ketika kamu beraktivitas pakai sepatu, maka usahakan pakai kaos kaki yang tepat. Pilihlah kaos kaki yang memiliki bantalan alami dan terbuat dari bahan yang bisa menghilangkan lembab, seperti bahan wol merino.
Perhatikan juga ketebalan kaos kaki. Jika terlalu tipis, maka bisa menyebabkan tumit lecet akibat gesekan dengan sepatu. Selain itu, pastikan kaos kaki menutupi semua titik yang bersentuhan langsung dengan sepatu.
Kaos kaki dengan ukuran batas pergelangan kaki mungkin sudah cukup melindungi tumit dan kaos kaki yang tebal juga lebih nyaman untuk dipakai seharian. Tumit pun aman dari gesekan sepatu oenyebab lecet.
Baca juga: Tak Kalah Penting, Simak 7 Cara Merawat Kulit Kepala dengan Mudah
2. Gunakan Plester Pelindung
Tumit dan ujung jari kaki adalah area yang rentan terhadap lecet, sehingga perlu perlindungan tambahan apabila kaos kaki masih kurang efektif. Kamu bisa gunakan plester luka yang bisa dibeli di toko terdekat.
Penggunaan plester ini juga bisa melindungi luka apabila tumit kamu mengalami lecet akibat gesekan sepatu. Plester ini juga bisa mengatasi iritasi dan nyeri akibat lecet atau luka lepuh pada tumit kaki.
Plester luka biasanya terbuat dari bahan yang tebal dan tidak mudah robek apabila terkena gesekan. Oleh karena itu, agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu, maka pakai plester untuk melindungi tumit dan jari kaki.
3. Oleskan Petroleum Jelly
Rasa gatal dan panas mungkin bisa kamu rasakan ketika ada gesekan antara tumit dan sepatu sehingga rentan lecet. Sebagai solusi, kamu bisa oleskan petroleum jelly yang bisa mencegah kaki lecet atau luka lepuh.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan bedak tabur yang bisa kamu dapatkan di warung seperti bedak bayi. Bedak tabur ini berfungsi untuk menjaga kulit kaki tetap kering, sehingga risiko lecer bisa terhindarkan.
Namun, setelah mengoleskan petroleum jelly atau bedak tabur, sebaiknya keringkan kaki terlebih dahulu agar tidak lembab. Setelah itu, kamu bisa memakai kaos kaki dan sepatu untuk aktivitas dengan bebas.
4. Gunakan Antiperspirant
Antiperspirant atau deodoran adalah bahan yang biasanya untuk menghilangkan kelembaban pada kulit. Deodoran lebih banyak digunakan untuk mengatasi kulit ketiak yang lembab agar kulit bersih dan tak berbau.
Selain ketiak, kaki juga bisa berkeringat loh! Apalagi pakai sepatu seharian ditambah banyak bergerak, maka kaki bisa semakin berkeringat. Oleh karena itu, semprotkan antiperspirant pada kaki sebelum memakai sepatu.
Kamu bisa menggunakan antiperspirant ini secara rutin atau bisa dua kali dalam seminggu untuk membuat kulit kaki tidak lembab. Menariknya lagi, deodoran ini juga bermanfaat untuk mencegah kaki pecah-pecah loh!
5. Mengurangi Kelembaban
Cara ampuh agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu lainnya adalah mengurangi kelembaban yang menumpuk di area kaki. Kaki lembab sangat rentan mengalami lecet ketika terjadi gesekan dengan sepatu.
Oleh karena itu, cara mengurangi kelembaban pada tumit kaki bisa memakai kaos kaki atau bedak kaki berkualitas. Pilih kaos kaki yang bisa menyerap kelembaban berlebih dan bedak kaki untuk mencegah gesekan.
Dengan menjaga kelembaban kaki, hal ini membantu menjaga kaki tetap bersih dan segar. Meskipun menggunakan bedak kaki atau kaos kaki khusus, kaki tidak kering. Sebab, kaki kering juga rentan terhadap lecet.
6. Oleskan Bekas Teh Celup
Jika kamu suka minum teh celup, maka bekas kantong teh celup jangan dibuang dulu. Kamu bisa manfaatkan untuk membuat rendaman kaki dari sisa teh celup di kantong tersebut untuk mencegah tumit lecet.
Pada rendaman teh celup terdapat asam tanat yang bermanfaat untuk melindungi kaki dari lecet. Selain itu, asam tanat ini juga membantu mengeraskan kulit, sehingga tidak mudah luka ketika gesekan dengan sepatu.
Cara menggunakan bekas kantong teh celup untuk melindungi tumit lecet, yaitu buatlah rendaman dari teh celup. Oleskan pada tumit selama 2 kali sehari. Lakukan ini selama 2-3 minggu dan rasakan manfaatnya.
7. Pakai Sepatu Ukuran Pas
Saat kamu membeli sepatu baru, jangan langsung memakainya untuk jalan-jalan atau aktivitas harian. Meskipun ukurannya pas, tetapi berisiko tumit lecet karena permukaan sepatu baru masih keras atau belum lentur.
Oleh karena itu, cara agar tumit tidak lecet saat memakai sepatu baru awali dengan menggunakan untuk jalan-jalan sebentar. Hal ini bertujuan agar permukaan sepatu menjadi lentur sehingga nyaman ketika dipakai.
Terpenting pada saat membeli sepatu baru, pastikan ukurannya pas dengan kaki kamu. Selain itu, perhatikan bentuk sepatunya, pastikan sesuai dengan aktivitas kamu. Setelah membelinya, renggangkan dahulu.
8. Meregangkan Sepatu Baru
Meskipun kamu membeli sepatu baru dengan ukuran yang pas, tetapi tetap harus melakukan peregangan untuk meminimalisir risiko gesekan pada tumit kaki, Lalu, bagaimana cara meregangkan sepatu baru?
Salah satu cara meregangkan sepatu baru yakni bisa gunakan pengering rambut atau hair dryer suhu sedang. Kamu panaskan bagian belakang sepatu hingga longgar. Cara ini paling cocok untuk sepatu bahan kulit.
Selain itu, kamu juga bisa memakai kaos kaki yang tebal untuk meregangkan sepatu terutama pada bagian tumit. Ketika sepatu meregang sesuai dengan bentuk tumit, maka saat dipakai pun akan lebih nyaman.
9. Perhatikan Bahan Sepatu
Ketika kamu membeli sepatu baru, maka perhatikan bahan sepatu yang digunakan. Biasanya bahan sepatu terbuat dari kain kasar, jaring, dan tekstil sintetis cenderung terjadi gesekan dan lecet pada tumit kaki.
Oleh karena itu, agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu maka pilih bahan yang bagus dan nyaman untuk aktivitas harian. Terpenting pilihlah sepatu dengan ukuran dan bentuk yang pas sesuai kaki kamu.
Tidak hanya itu, perhatikan pula bahan sepatu apakah menyerap lembab atau tidak. Jika bahan sepatu tidak menyerap lembab, maka ketika terjadi gesekan antara sepatu dan tumit rentan mengalami luka lecet.
10. Periksa Bagian Tepi Kasar
Sebelum membeli sepatu baru, sebaiknya periksa terlebih dulu tepinya apakah ada bagian kasar atau tidak. Biasanya, jahitan dan lapisan bagian belakang tumit terasa kasar, tidak rata, dan jahitannya bisa lepas.
Apabila ada bagian tepi yang kasar, menusuk atau menggesek, dan mengiritasi kulit kamu, maka kamu bisa pasang plester pada bagian tumit. Hal ini untuk mencegah agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu.
Solusi memperbaiki bagian tepi yang kasar, kamu bisa membuat lapisan berupa jahitan bantalan. Jika tidak ingin repot, maka bisa membawa sepatu kamu ke tempat perbaikan untuk menjahit bagian yang kasar.
11. Gunakan Insole yang Tepat
Insole adalah bagian sepatu yang terletak pada area dalam yang menjadi alas atau pijakan kaki. Bentuk insole biasanya mengikuti lekukan sepatu atau menyesuaikan dengan bentuk atau ukuran kaki penggunanya.
Bagian pijakan kaki ini biasanya terbuat dari bahan yang lembut dan bisa kamu lepas atau pasang kembali. Jadi, cara agar tumit tidak sakit saat memakai sepatu, maka pilih insole yang tebal dan nyaman dipijak.
Bagian insole sepatu memiliki fungsi untuk mengurangi gesekan antara tumit dan bagian belakang sepatu. Dengan begitu, kamu bisa pakai sepatu dengan nyaman tanpa perlu khawatir tumit lecet karena gesekan.
12. Lindungi Tumit yang Lecet
Ketika tumit kamu lecet dan terasa sakit saat pakai sepatu, maka lindungi dengan plester atau pelindung lainnya. Hal ini agar tumit yang lecet tidak menjadi luka besar atau melepuh ketika gesekan dengan sepatu.
Terpenting, segera obati tumit yang lecet dengan salep yang ampuh mengobati luka. Jika luka lecet sudah parah, maka sebaiknya tidak memakai sepatu dulu hingga luka benar-benar kering atau sembuh total.
Jika aktivitas pekerjaan kamu menuntut pakai sepatu, maka sebaiknya melindungi bagian yang lecet dengan perban. Hal ini bertujuan untuk mencegah timbul masalah baru dan masalah lama menjadi lebih buruk.
Demikian yang bisa saya sampaikan tentang cara agar tumit tidak lecet saat pakai sepatu. Dengan menerapkan cara yang tepat, aktivitas seharian akan tetap nyaman meski pakai sepatu baru maupun lama.
