Cara Menjual Uang Koin 500 Melati Tahun 1991 – 1993

Beberapa tahun yang lalu uang koin 500 gambar melati dengan tahun emisi 1991-1993 cukup banyak dicari karena digunakan sebagai bahan untuk pembuatan cincin. Bahkan kabarnya mengandung emas di dalamnya. Lantas, bagaimana cara menjual uang koin 500 melati?

Warna kuning keemasan pada uang koin tersebut memang sangat menarik jika dibuat cincin, apalagi kalau dipoles dengan cara yang tepat. Meskipun bukan emas, namun tampilannya tetap indah layaknya cincin yang terbuat dari emas.

Yang menarik, uang koin 500 melati hingga saat ini masih cukup populer dan banyak yang memperjualbelikannnya di pasaran. Tentunya dengan harga yang bervariasi, dari angka ribuan hingga puluhan juta rupiah.

Apakah Uang Koin 500 Melati Mengandung Emas?

Apakah Uang Koin 500 Melati Mengandung Emas?

Sebelum mengetahui bagaimana cara menjual uang koin 500 melati, ada baiknya kamu pastikan dulu kabar yang beredar bahwa uang koin tersebut mengandung emas. Sebagai informasi, uang koin tersebut memiliki berat sekitar 5,3 gram dengan diameter 24 mm.

Jumlah uang yang telah diedarkan pada saat itu mencapai 251 juta keping. Sementara untuk warnanya sendiri adalah kuning keemasan. Meski begitu, bisa dipastikan bahwa uang tersebut tidak mengandung emas.

Karena berdasarkan informasi dari Bank Indonesia, uang koin 500 gambar melati tidak mengandung emas.

Melainkan aluminium – perunggu yang membuat warnanya tidak mudah berubah. Logam emas sendiri tidak memenuhi syarat untuk pembuatan uang koin karena harganya lebih mahal dari nilainya.

Baca juga: 10 Usaha Rumahan Modal 50 Ribu Untung Jutaan, Cek Daftarnya!

Uang koin 500 gambar melati tahun emisi 1991 masih bisa jumpai dalam transaksi sehari-hari karena memang belum ditarik dari peredaran.

Dengan demikian maka nilai tukar uang tersebut tentunya sama dengan nilai nominalnya ketika digunakan untuk bertransaksi.

Hal ini seperti yang tertuang dalam Peraturan Bank Indonesia No. 18/27/PBI/2016.

Dimana uang koin pecahan 500 dengan tahun emisi 1991 dinyatakan sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Negara Kesatuan RI dan belum dicabut peredarannya.

Cara Menjual Uang Koin 500 Melati Tahun Emisi 1991-1993

Meskipun sudah jarang, uang koin 500 gambar melati masih bisa dijumpai dalam transaksi sehari-hari.

Saat ini banyak juga yang menjualnya di beberapa marketplace. Keberadan uang koin yang mulai berkurang karena sudah ada pecahan 500 yang baru membuatnya dianggap sebagai barang langka.

Jika kamu memiliki uang koin 500 gambar melati dan ingin menjualnya, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Menjualnya di OLX

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjual uang koin 500 melati adalah menjualnya di OLX. Kamu bisa memasang iklan di OLX dan menawarkan uang koin tersebut dengan harga yang diinginkan.

Di OLX sendiri uang koin 500 gambar melati 1991-1993 masih diperjualbelikan dengan harga yang cukup bervariasi.

Mulai dari Rp7.500 per koin hingga Rp2.000.000 per koin.

Tentunya harga yang ditawarkan sesuai dengan keinginan masing-masing penjual.

2. Menjualnya di Marketplace

Cara menjual uang koin 500 melati selanjutnya yang bisa dicoba adalah menawarkannya di beberapa marketplace ternama seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan Blibli. Karena di marketplace tersebut uang koin 500 tahun 1991 masih banyak dijual.

Jika diamati, harga jual koin 500 melati yang ditawarkan di Shopee berkisar antara Rp5.000 per koin hingga Rp25.000.000. sementara di Tokopedia, uang koin tersebut dijual mulai Rp1.900 sampai Rp20.000.000.

Di Lazada uang koin 500 gambar melati dijual dengan harga mulai Rp6.000, di Bukalapak uang koin tersebut ditawarkan mulai Rp1.300 dan di Blibli uang 500 gambar melati dijual mulai harga Rp10.000 hingga Rp1.100.000.

3. Menjualnya di Sosial Media

Selain menjualnya di marketplace ternama, cara menjual uang koin 500 melati tahun emisi 1991-1993 juga bisa melalui sosial media seperti Facebook.

Kalau kamu salah satu pengguna Facebook, tentunya bisa langsung menjual uang koin 500 koleksimu di platform tersebut.

Di Facebook sendiri uang koin masih banyak diperjualbelikan dengan harga yang sangat bervariasi. Mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu, sesuai keinginan masing-masing penjual.

4. Menjualnya ke Kolektor Uang Kuno

Cara lainnya yang bisa dicoba untuk menjual uang koin 500 tahun 1991-1993 agar laku mahal adalah menawarkannya kepada kolektor uang kuno.

Atau bisa juga dengan mendatangi penjual uang kuno yang ada di pasar, barangkali berminat untuk membelinya.

Cara Menjual Uang Koin 500 Melati agar Laku Keras

Jika dilihat di beberapa marketplace, ada banyak penjual yang menawarkan uang koin 500 gambar melati tahun 1991-1993 dengan harga yang tinggi dan bahkan beberapa diantaranya cukup fantastis karena mencapai puluhan juta rupiah. Dari data transaksi, uang tersebut nyatanya belum laku terjual.

Lantas, bagaimana caranya agar uang koin 500 tahun emisi 1991-1993 bisa laku keras di pasaran? Cara terbaik adalah menjualnya dengan harga yang tidak terlalu mahal agar pembeli tertarik. Apalagi jika koleksi uang 500 melati milikmu cukup banyak, tentunya akan tetap untung.

Menjual uang koin 500 melati dengan harga di angka ribuan rupiah tentu akan lebih menarik minat pembeli daripada yang ditawarkan hingga puluhan ribu, ratusan ribu atau bahkan jutaan rupiah. Jadi, kalau mau uangmu laku sebaiknya pasang harga yang sewajarnya saja di angka ribuan rupiah.

Jika kamu mendapatkan uang tersebut dengan membeli, maka bisa menjualnya dengan selisih yang tidak terlalu banyak karena tetap masih untung.

Atau kalau mau menjualnya dengan harga mahal, bisa menunggu hingga beberapa tahun mendatang karena uang tersebut akan semakin langka.

Dengan mengetahui cara menjual uang koin 500 melati di atas tentunya kamu tidak perlu bingung lagi kalau di rumah memiliki banyak koleksi uang tersebut.

kamu bisa menawarkannya di beberapa marketplace dan sosial media. Agar laku keras, jangan pasang harga yang terlalu mahal ya!

Share:

Seorang fashion enthusiast yang suka menulis tentang kecantikan dan skincare. "Ingin berbagi inspirasi melalui tulisan"

Tinggalkan komentar