Cara Waxing Ketiak yang Aman dan Mudah Dilakukan

Proses waxing kadang menyakitkan. Jika tak tahu cara waxing ketiak yang aman mungkin bakal ada sejumlah dampak yang akan kamu alami. Maka dari itu, artikel kami di sini akan menjelaskan mengenai metode waxing yang benar. 

Waxing merupakan metode perawatan untuk menghilangkan bulu ketiak. Biasanya menggunakan lilin khusus yang diberi nama wax pada kulit. Secara mendasar, cara ini punya tujuan untuk membersihkan kulit ketiak. 

Waxing bisa untuk hampir semua bagian tubuh. Terutama bagian yang punya bulu halus. Salah satunya adalah ketiak. Proses ini memang bisa digunakan oleh semua orang. Kecuali yang iritasi kulit, sunburn, atau punya luka terbuka di kulit. 

Apa itu Waxing?

Apa itu Waxing? 

Waxing merupakan teknik untuk menghilangkan bulu dalam jumlah besar secara sekaligus. Dalam proses waxing biasanya ada penggunaan cairan khusus untuk gula karamel yang sudah dipanaskan. 

Bahan pembuatan waxing biasanya disebut wax. Inilah yang nanti akan dioles ke atas kulit berbulu. Kemudian, kulit akan ditutup menggunakan handuk juga kain kasa pada bagian atasnya. 

Lalu, akan ada proses untuk ditekan-tekan beberapa saat. Selanjutnya bisa langsung ditarik dengan arah yang berlawanan dengan tumbuhnya rambut. Tujuannya pasti agar rambut tercabut hingga ke akar-akarnya. 

Manfaat Waxing

Tak hanya bisa menghilangkan bulu-bulu halus di sejumlah bagian tubuh. Waxing pun bisa memberikan sejumlah manfaat lain: 

  • Bikin kulit lebih halus. 
  • Rambut tumbuh lebih tipis kalau rajin waxing. 
  • Bisa mengangkat sel kulit mati agar kulit tampak lebih cerah. 
  • Memberi hasil yang jauh lebih lama, umumnya sekitar tiga sampai empat minggu. 

Tak hanya itu, waxing pun bisa kamu lakukan di rumah, loh. Selama tahu cara waxing di ketiak yang benar, di mana pun bisa!

Baca juga: 13 Manfaat Green Coffee Bagi Kesehatan Tubuh, Baik untuk Kulit Hingga Rambut!

Cara Waxing Ketiak

Biar lebih aman, sangat kami sarankan untuk melakukan cara waxing yang benar. Belum tahu caranya? Yuk, cek aja cara dari kami ini: 

1. Bersihkan Kulit Ketiak 

Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebelum waxing ketiak adalah membersihkan kulit ketiaknya lebih dulu. 

Kamu bisa melakukan eksfoliasi dulu ke kulit ketiak. Pakai scrub dengan perlahan. Tujuannya adalah menghilangkan kotoran, resido perawatan kulit, dan sel kulit mati. 

Nah setelah bersih, barulah lilin wax bisa menempel dengan mudah ke kulit. Tak hanya membersihkan ketiak, kamu pun dianjurkan cuci tangan dulu. 

Manfaatnya adalah mengurangi risiko dari infeksi bakteri, jamur, dan virus agar wax tidak menimbulkan efek samping. Ini adalah cara waxing di ketiak pertama yang harus kamu lakukan. 

2. Hindari Penggunaan Krim Retinol 

Sangat penting untuk tidak memakai krim maupun produk perawatan kulit yang memiliki kandungan retinol. Ini wajib kamu hindari sebelum waxing ketiak. 

Pasalnya, senyawa retinol ini bisa memicu pengelupasan juga iritasi di kulit. Kalau penggunaannya dibarengi waxing, maka resikonya kulitmu bisa melepuh juga terluka. 

3. Menggunting Bulu Ketiak jika Kepanjangan

Cara waxing ketiak agar tidak sakit yang sangat kami sarankan adalah menggunting bulu ketiak lebih dulu. Apalagi kalau sudah kepanjangan. 

Alasannya sederhana, bulu ketiak yang kepanjangan bisa bikin waxing jadi lebih lama. Tak cuma itu, bulu ketiak yang kepanjangan bisa membuat rasa sakit yang luar biasa. 

Namun, jauh lebih baik agar tak menggunting bulu ketiak agar tak terlalu pendek. Alasannya lilin bisa sukar menempel. Paling tidak, panjang bulu ketiaknya sekitar 0,5 – 2 cm. Ini baru pas buat proses waxing. 

4. Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Ada banyak orang yang sering tak tahan dengan rasa sakit. Nah, salah satu caranya bisa dengan mempersiapkan diri dengan mengkonsumsi obat pereda nyeri. 

Namun, penggunaan obat-obatan ini bisa kamu konsultasikan dengan dokter lebih lanjut. Tak cuma mengkonsumsi obat, kamu bisa pakai kompres dingin. Tujuannya agar bisa mengompres kulit sebelum proses waxing. 

Dengan tindakan pengompresan, maka rasa sakit akibat pencabutan bulu tidak akan terlalu terasa. 

5. Siapkan Lilin Wax Sesuai Petunjuk

Selanjutnya, cara waxing di ketiak yang benar adalah siapkan lilin yang sesuai dengan petunjuk penggunaan. 

Kamu bisa cek bagaimana metode penggunaannya di kemasan produk. Tujuannya agar hasil waxingnya bisa optimal. 

Tak cuma itu, kamu pun perlu untuk memperhatikan suhu lilin agar tidak berlebihan panasnya. Pastinya agar kulitmu terhindar dari resiko luka bakar. 

6. Oleskan Lilin Wax Perlahan

Selanjutnya, tentu kamu tinggal mengoleskan saja lilinnya ke kulit ketiak. Lakukan dengan perlahan juga merata. 

Ini adalah cara waxing ketiak yang aman. Biar jauh lebih mudah ketika pencabutan bulu, maka oleskan lilin wax searah dengan pertumbuhan dari rambut. 

7. Tempel 

Lalu, kamu bisa menempelkan strip kertas yang sudah kamu olesi dengan lilin. Diamkan dulu. Tapi, berapa lama waxing didiamkan? Jawabannya cukup beberapa detik saja. 

Setelah mendiamkannya beberapa detik, maka tinggal tarik strip kertas dengan cepat. Sebisa mungkin berlawanan arah pertumbuhan dari rambut di ketiak. 

Ulangilah langkah ini ke bagian kulit ketiak yang lain agar semua bulu halus bisa hilang sepenuhnya. 

8. Bersihkan Ketiak setelah Waxing

Tak berhenti di sana saja. Kamu pun harus memastikan kalau bulu ketiak tak mengalami kemerahan sekaligus perih. 

Maka proses lanjutan yang harus kamu lakukan yakni membersihkan ketiak. Bisa pakai minyak zaitun. Bisa juga menggunakan minyak almond. Oleskan saja ke ketiak. 

Diamkan selama kurang lebih 15 menit dan kamu bisa membilasnya dengan air hangat. Guna melembutkannya, cobalah untuk mengoleskan baby oil setiap pagi dan malam hari. 

Efek Samping Waxing

Walaupun bisa menghilangkan bulu-bulu halus di ketiak, waxing ternyata dapat menimbulkan sejumlah efek samping. Ini dia efek sampingnya: 

  • Dapat menimbulkan rasa sakit lantaran rambut ketiak akan langsung tercabut dari akarnya. 
  • Bisa menyebabkan rasa terbakar pada area kulit saat lilin yang dipakai terlalu panas. 
  • Dapat memicu terjadinya inflamasi folikel rambut, kemerahan, rasa sakit, ingrown hair, bahkan iritasi kulit. 
  • Memicu terjadinya abrasi kulit, luka, dan infeksi saat menggunakannya dengan sejumlah produk perawatan seperti retinol.
  • Jika bulu halus terlalu panjang atau terlalu pendek, maka hasilnya kurang maksimal. 

Walaupun begitu, efek samping ini tergantung pada masing-masing individu. Kalau cara waxing ketiak benar, maka efek samping ini tidak akan terjadi. 

Hal yang Dilakukan setelah Waxing

Guna mencegah iritasi juga efek samping, kamu bisa mencoba beberapa langkah berikut untuk waxing ketiak: 

  • Gunakan pelembab buat menenangkan kulit sehabis waxing. 
  • Hindari berbagai produk perawatan kulit yang memiliki basis minyak karena bisa menyumbat pori-pori yang bisa berakibat iritasi kulit. 
  • Gunakan pakaian longgar dan berbahan katun. 
  • Jangan berendam dan mandi memakai air panas. 
  • Kompres dingin pada bagian kulit yang di-waxing. 
  • Hindari aktivitas berat yang bisa meningkatkan produksi keringat. Alasannya karena keringat berlebihan bisa memicu iritasi dan infeksi kulit dan jadi lebih sensitif karena baru waxing. 

Itulah beberapa cara waxing ketiak yang bisa kamu lakukan. Harap ikuti langkah-langkahnya secara berurutan, ya!

Share:

Hi it's me Syifa! seorang penulis profesional yang suka berbagi inspirasi tentang fashion, outfit, makeup, dan skincare. Happy beauty..

Tinggalkan komentar