Perbedaan Shaggy dan Layer serta Beberapa Variasinya

Sama-sama memiliki potongan rambut yang bertumpuk, membuat beberapa orang tidak tahu perbedaan shaggy dan layer. Kedua model rambut ini sering dianggap sama, padahal keduanya berbeda. Hal itu karena kedua model rambut ini memang tampak mirip jika dilihat sekilas.

Shaggy dan layer termasuk model rambut yang klasik dan tak lekang oleh waktu. Semua perempuan pasti pernah memotong rambutnya dengan model shaggy ataupun layer.

Kedua model ini juga cocok untuk rambut panjang, pendek, maupun model rambut oval.

Perbedaan Shaggy dan Layer

Lantas bagaimanakah sebenarnya perbedaan antara model rambut shaggy dan layer? Untuk mengetahuinya, bacalah penjelasan di bawah ini!

1. Shaggy

Shaggy

Shaggy dipotong secara sasak, mulai dari atas sampai ke bawah. Model rambut ini cenderung menggunakan teknik yang lebih tajam dibanding model layer.

Pada bagian belakang, rambut dengan model shaggy akan terlihat runcing karena potongannya agak ekstrem dibanding potongan model layer. Jadi, model rambut ini akan menimbulkan kesan yang lebih formal dan rapi dibanding natural.

Model rambut shaggy cocok untuk semua bentuk wajah. Akan tetapi untuk hasil finishing-nya akan terlihat lebih tipis. Oleh karena itu, bagi yang tidak memiliki banyak rambut, mungkin model ini tidak akan cocok untuk Anda.

2. Layer

model rambut layer

Potongan model rambut layer memiliki potongan bentuk segitiga dengan hasil yang lebih natural. Bentuk pada model rambut layer hanya terdapat di bagian bawah rambut saja. Jadi, potongan ini cocok untuk Anda yang memiliki wajah bulat, persegi, dan oval.

Model rambut layer dapat dijadikan pilihan bagi Anda yang memiliki rambut kering dan tipis. Hal itu karena hasil finishing-nya lebih terlihat lembab dan memberikan kesan rambut yang tebal.

Jadi, hasil finishing tersebut akan terlihat lebih natural dan casual dibanding shaggy.

Variasi Model Rambut Shaggy dan Layer

Kini, ada banyak variasi model rambut shaggy maupun model rambut layer. Jadi, Anda bisa menyesuaikan dengan jenis rambut dan bentuk wajah Anda. Berikut adalah beberapa variasi model rambut shaggy dan layer yang bagus dan recommended:

1. Wave for Days Shag

Model potongan rambut shaggy yang satu ini sangat modis untuk rambut yang ikal bergelombang. Gaya rambut ini dulu sering dipakai oleh penggemar musik rock tahun 2000-an. Namun, kini ini kembali menjadi tren.

Bahkan model rambut ini juga pernah digunakan oleh Taylor Swift. Jika Anda menyukai messy look, maka model rambut wave for days shag akan cocok untuk Anda.

2. Face Framing Layer

Sesuai dengan namanya, face framing layer adalah potongan layer yang akan membuat rambut membingkai wajah Anda.

Potongan ini ideal untuk Anda yang memiliki rambut panjang dan bentuk wajah hati, bulat, atau kotak.

3. Shaggy Semi Pixie

Ternyata rambut pendek semi pixie sekalipun dapat dibuat menarik dengan model rambut shaggy. Walaupun jarak antar shag-nya berdekatan, namun model rambut shaggy ini tetap akan membuat orang tampak lebih stylish.

4. V Shape Layers

Model ini cocok untuk rambut lurus maupun keriting. Lalu jika Anda yang menyukai rambut tebal, model ini juga bisa menjadi pilihan yang pas.

Bagian layer pendek di depan akan membuat Anda leluasa memiliki rambut tebal tanpa harus takut rambut terkena muka.

Demikianlah penjelasan mengenai perbedaan shaggy dan layer serta beberapa variasi kedua model rambut tersebut.

Pastikan Anda memahami dengan baik perbedaan keduanya agar Anda tahu manakan model yang cocok dengan Anda. Semoga membantu!

Share:

Seorang fashion enthusiast yang suka menulis tentang kecantikan dan skincare. "Ingin berbagi inspirasi melalui tulisan"

Tinggalkan komentar