Mengenal Apa Itu Silent Treatment Dan Dampaknya

Istilah silent treatment mungkin pernah terdengar akhir-akhir ini. Ya, fenomena psikologi tersebut memang sekarang sedang booming sekali di masyarakat. Namun, banyak yang belum paham terkait istilah tersebut.

Apabila diartikan ke dalam bahasa Indonesia, silent berarti diam dan treatment merupakan perlakuan. Jika digabungkan, menjadi perlakuan mendiamkan seseorang.

Namun, untuk lebih lengkapnya, Anda dapat menyimak informasi berikut.

Apa itu Silent Treatment?

Pertanyaan seputar apa yang dimaksud dengan silent treatment memang banyak sekali. Mungkin, Anda termasuk salah satu yang mempertanyakannya. Beberapa orang ingin mengetahui pengertian tersebut agar lebih paham dunia psikologi.

Silent treatment psikologi merupakan tindakan untuk mendiamkan seseorang karena sedang ada pertikaian tertentu. Umumnya, tindakan tersebut dilakukan antar pasangan ataupun saudara.

Nyatanya, silent treatment dalam hubungan kerap kali dilakukan. Padahal tindakan tersebut tidak dibenarkan karena memicu pertikaian yang lebih besar. Tidak adanya kemauan dari pasangan untuk berbicara secara baik-baik membuat masalah tidak akan terselesaikan.

Manfaat silent treatment hampir tidak ada karena lebih banyak dampak negatif yang ditimbulkan. Mungkin, manfaatnya yaitu bisa merasakan kesunyian dalam sekejap. Namun, kesunyian tersebut hadir di saat yang tidak tepat sehingga keduanya merasa tidak nyaman.

Dampak Silent Treatment

Apa dampak dari silent treatment? tentu ada banyak sekali dampaknya yang mungkin tidak disadari. Untuk lebih jelasnya, berikut akan dijelaskan beberapa dampak silent treatment yang perlu disimak:

1. Bingung

Korban silent treatment biasanya akan merasa kebingungan dan tidak tahu apa yang harus diperbuat. Apa yang dilakukannya pun terasa serba salah. Harapan untuk mendapatkan respon yang positif dari pasangan pun hanya menjadi angan-angan saja.

Apabila sudah merasa bingung, maka biasanya korban dan pelaku mencari aktivitas lain untuk mengalihkan. Apabila hal ini terus terjadi, maka masalah yang dialami pun tidak akan terselesaikan sampai kapanpun.

Baca juga: Sudah Tahu? Beginilah Cara Pria Mengatasi Patah Hati

2. Marah

Banyak sekali contoh silent treatment yang ada di dalam kehidupan berumah tangga ataupun pertemanan. Hampir setiap orang mungkin pernah mengalami situasi tersebut sehingga cukup tahu bagaimana rasanya.

Biasanya orang yang didiamkan secara terus menerus akan menimbulkan suatu kemarahan. Apabila tadinya masalahnya sepele, namun akibat didiamkan akan berubah menjadi sebuah kemarahan.

3. Putus Asa

Berapa lama silent treatment? tentu membutuhkan waktu yang lama bahkan sampai berhari-hari. Apabila sudah demikian, sebagai korban tentu akan merasa putus asa dan seakan-akan tidak memiliki solusi atas permasalahan yang dihadapi.

Rasa kecewa dan putus asa akan bergabung menjadi satu sehingga mampu memunculkan depresi bagi penderitanya. Jalan yang bisa ditempuh jika sudah depresi yaitu berkonsultasi dengan orang kepercayaan ataupun pergi ke psikiater.

4. Tidak Dihargai

Ciri-ciri silent treatment yang bisa ditemui biasanya orang tersebut lebih sering meninggalkan rumah. Tindakan tersebut seakan-akan tidak menghargai pasangan yang ada di dalam rumah. Pelaku pun menganggap bahwa korban seakan-akan tidak ada di dunia ini.

Nyatanya memang banyak cowok silent treatment yang melakukan tindakan tersebut dengan alasan mencari ketenangan. Mereka lupa bahwa setiap masalah dapat diselesaikan dengan baik jika saling berkomunikasi. Buruknya komunikasi inilah yang dapat memicu perpisahan.

Setelah menyimak pengertian silent treatment beserta dampaknya tersebut Anda pun akan langsung paham. Mengingat buruknya tindakan tersebut, maka Anda bisa mulai belajar agar tidak sampai mengalami kejadian tersebut dimanapun berada.

Mengapa orang melakukan silent treatment?

Seseorang yang tidak memiliki keterampilan komunikasi yang baik akan cenderung diam dalam menghadapi masalah. Mereka biasanya tidak tahu cara untuk menyelesaikan masalah sehingga lebih memilih untuk diam.

Apakah silent treatment mampu memicu toxic relationship?

Hubungan yang toxic dapat dilihat dari cara seseorang dalam memperlakukan pasangannya. Apabila dalam menghadapi masalah cenderung diam, maka jelas hubungan tersebut toxic. Ketika diam merupakan cara menyelesaikan masalah, maka hubungan tidak akan nyaman.

Bagaimana cara menghadapi orang yang silent treatment?

Cara yang bisa dilakukan yaitu dengan mengajaknya untuk berbicara baik-baik. Sampaikan solusi yang Anda miliki untuk bisa menyelesaikan masalah tersebut. Hargai pula pendapat yang disampaikan pasangan agar tidak memunculkan pertikaian.

Share:

Hi it's me Syifa! seorang penulis profesional yang suka berbagi inspirasi tentang fashion, outfit, makeup, dan skincare. Happy beauty..

Tinggalkan komentar