Jenis-Jenis False Lashes (Bulu Mata Palsu) yang Paling Populer

False lashes diperlukan wanita untuk melengkapi riasan mata. Namun, sebelum memakai, ada baiknya kamu mengenali jenis false lashes yang ada di pasaran.

Memakai false lashes atau bulu mata palsu memang menjadi solusi instan untuk wanita yang bulu matanya terlalu pendek atau tidak penuh.

Apalagi, kalau riasan mata belum sempurna dengan pemakaian maskara saja.

Jenis False Lashes

Bulu mata palsu kini tersedia dalam berbagai jenis. Gaya, ukuran, hingga bahan tiap jenis bulu mata palsu juga tidak sama.

Oleh karena itu, kamu perlu mengenali jenis-jenisnya agar dapat memilih yang paling sesuai untuk menyempurnakan riasan. Apalagi setiap jenis menghasilkan tampilan yang berbeda pada mata.

Nah, mari simak pembahasan tentang berbagai jenis false lashes.

Berdasarkan Bentuknya

Bulu mata palsu dapat dibedakan berdasarkan bentuknya menjadi lima jenis, yaitu:

1. Strip Lashes

1. Strip Lashes

Strip lashes adalah jenis bulu mata palsu yang terdiri dari serangkaian bulu mata yang tersusun pada suatu pita melengkung pada bagian dasar.

Jenis ini merupakan yang paling populer digunakan. Salah satu alasannya yaitu pemakaiannya yang praktis, tinggal menempelkan strip pada garis bulu mata. Kemudian aplikasikan maskara untuk menambahkan volume.

Berkat kemudahan pemakaiannya, strip lashes merupakan jenis bulu mata yang tepat untuk pemula. Namun, jenis lashes ini kurang cocok untuk kamu yang lebih suka tampil natural.

Jenis strip lashes tersedia dalam berbagai gaya yang mampu memberikan tampilan yang berbeda-beda.

Strip lashes juga terbuat dari bermacam bahan, yaitu bahan alami dari rambut manusia dan bahan sintetis seperti plastik dan sutra.

Jika menilik dari kualitasnya, maka bulu mata palsu dengan kualitas paling baik terbuat dari 100% bulu cerpelai. Strip lashes dari bulu musang kecil juga memiliki kualitas yang terbilang tinggi.

Apabila kualitasnya baik, maka strip lashes bisa digunakan berkali-kali selama kamu rajin menjaga kebersihannya setelah pemakaian.

Baca juga: Mengenal Prosedur Lash Lift untuk Melentikkan Bulu Mata

2. Individual Lashes

2. Individual Lashes

Seperti namanya, individual lashes berupa bulu mata kecil satuan. Jenis bulu mata palsu ini juga akrab disebut sebagai fan eyelashes.

False eyelash ini memiliki tampilan seperti helaian bulu mata asli. Pengaplikasiannya terbilang rumit dan memerlukan skill yang tinggi. Sehingga akan makan waktu lama untuk mengaplikasikan. Sementara, hasilnya hanya dapat bertahan untuk satu hari.

Oleh karena itu, individual lashes jarang digunakan. Apalagi kamu juga memerlukan lem khusus untuk menempelkan individual lashes.

Walaupun demikian, jenis lashes ini merupakan pilihan ideal bagi orang yang memiliki bulu mata dengan jarak cukup jauh satu sama lainnya.

Penggunaan individual lashes memungkinkan kamu memiliki lebih banyak pilihan dalam menata bulu mata sesuai keinginan. Inilah mengapa banyak makeup artist menyukai jenis bulu mata satuan.

Jenis individual lashes dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

Individual Single Lashes

Jenis ini berupa bulu mata satuan. Jadi, pemasangannya dilakukan satu per satu. Sehingga pemasangannya memerlukan lebih banyak waktu dan keterampilan yang tinggi.

Hal tersebut menjadikan single lashes tidak cocok untuk pemula. Dari segi tampilan, false lashes ini dapat membuat bulu mata kamu terlihat lebih penuh.

Individual Flare Lashes

Flare lashes adalah bulu mata palsu yang terdiri dari beberapa helaian rambut yang direkatkan bersama.

Flare lashes bisa jadi pilihan tepat buat kamu yang ingin menata bulu mata dengan lebih leluasa, tapi tidak mau serumit pemakaian individual single lashes.

Flare lashes bisa menjadi pilihan yang lebih mudah daripada single lashes, terutama untuk kamu yang ingin menonjolkan bagian tertentu dari bulu mata.

Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Kutek di Kuku dengan Mudah Tanpa Aseton

3. Bottom Eyelashes

3. Bottom Eyelashes

Jenis false lashes ini penggunaannya juga tidak seumum strip eyelashes.

Bottom eyelashes diaplikasikan pada sisi luar mata sebelah bawah, tepatnya pada garis bulu mata bawah. Jenis eyelashes ini merupakan ekstensi bulu mata dengan tampilan natural.

Pemakaiannya membuat false eyelashes tampak seolah tumbuh dari garis bulu mata, menambahkan volume dan panjang pada kedua mata.

Bottom eyelashes tersedia dalam berbagai pilihan tingkat ketebalan, panjang, dan warna.

4. Eyelashes Extension

4. Eyelashes Extension

Menjadi trend dalam dunia kecantikan belakangan ini, eyelashes extension efektif untuk membuat bulu mata kamu terlihat lebih panjang, lentik, sekaligus penuh.

Menariknya lagi, ekstensi mampu memberikan ketebalan bulu mata yang tampak alami tanpa maskara.

Eyelashes extension merupakan bulu mata buatan semi permanen, yang bisa tahan selama 2 minggu sampai 1 bulan setelah pemasangan. Ekstensi bisa dilakukan menggunakan false lashes yang terbuat dari rambut manusia atau bahan sintetis.

Selain tahan lama, ekstensi juga memungkinkan kamu untuk mendapatkan bentuk bulu mata sesuai yang kamu inginkan.

Namun, pemasangan ekstensi hanya bisa dilakukan oleh tenaga profesional. Pastikan untuk tidak menggunakan jasa ekstensi abal-abal karena dapat merugikan kesehatan mata.

Penggunaan eyelashes extension mengharuskan kamu merogoh kocek lebih banyak. Walaupun begitu, harganya terbilang sepadan dengan kualitas dan ketahanan bulu mata.

Pasalnya, dengan ekstensi kamu tidak perlu memasang bulu mata setiap kali merias wajah.

5. Magnetic Eyelashes

5. Magnetic Eyelashes

Magnetic eyelashes adalah jenis false lashes inovasi terbaru. Lashes ini bentuknya seperti strip lashes atau flare lashes. Bedanya, terdapat magnet berukuran kecil yang menempel pada bagian dasar bulu mata palsu.

Berhubung false lashes ini menempel dengan magnet, maka kamu tidak perlu menggunakan lem. Cocok banget untuk orang yang kesulitan memakai lem bulu mata.

Buat kamu yang alergi bahan lem bulu mata atau sekedar menginginkan bulu mata yang mudah dilepas, maka magnetic eyelashes merupakan pilihan tepat. Bulu mata palsu ini bisa kamu lepas seketika tanpa menarik bulu mata asli.

Kekurangannya, karena mudah lepas, maka false eyelashes ini mudah bergeser sendiri. Selain itu, penggunaan magnet membuat jenis bulu mata ini berat, sehingga bisa terasa kurang nyaman.

Awalnya, magnetic eyelashes hadir dengan 4 magnet. Jadi, kamu perlu menjepit bulu mata alami milikmu dengan dua strip false lashes.

Namun, sekarang beberapa brand kecantikan menghadirkan magnetic lashes yang dilengkapi dengan magnetic eyeliner.

Jadi, kamu bisa memakai eyeliner dulu seperti biasa. Kemudian magnetic lashes akan menempel dengan mudah pada eyeliner tersebut. Praktis, bukan?

Berdasarkan Bahan

Selain dari segi bentuk, bulu mata palsu juga bisa kamu bedakan dari bahan dasar yang digunakan dalam pembuatannya. Ada dua kategori utama jenis bahan, yaitu alami dan buatan.

Secara umum, bulu mata palsu dari bahan alami memiliki kualitas yang lebih baik dan tampilan lebih natural daripada yang berasal dari bahan buatan. 

Berikut jenis false lashes berdasarkan bahannya:

1. Mink Eyelashes

Sebelumnya sudah disinggung bahwa false eyelashes natural dengan kualitas paling tinggi terbuat dari bulu mink.

Mink (cerpelai) adalah hewan mamalia dengan rambut berwarna gelap. Mink hidupnya semi akuatik dan termasuk karnivora. Mink masih termasuk satu keluarga dengan berang-berang.

Eyelashes yang terbuat dari dari bulu mink disebut-sebut sebagai bulu mata palsu yang paling mewah. Bulu mata ini memiliki tampilan yang lembut, nyata, dan fluffy karena menggunakan bahan bulu asli mink.

Seratnya tips, lembut, dan ringan, membuat mink eyelashes tidak terlihat berbeda dari bulu mata asli milikmu.

Bulu mink juga tersedia dalam bentuk eyelashes extension. Bulu mink bisa dijadikan extension lashes dengan daya tahan tinggi dan tidak terlalu memberatkan bulu mata asli.

Kamu juga bisa mendapatkan bulu mata lentik yang cantik dan tebal dengan menggunakan 3D mink. Untuk mendapatkan tampilan 3D, kamu bisa menggunakan beberapa lapis bulu mata mink untuk mendapatkan efek bervolume.

Sedangkan jika lebih suka tampilan natural, maka sebaiknya memakai satu bulu mata mink.

Saat ini tersedia juga bulu mata mink vegan, yang mana terbuat dari serat sintetis. Jenis bulu mata vegan bisa menjadi alternatif yang baik dari bulu mink asli, terutama jika kamu penyayang binatang.

Pasalnya, meskipun memberikan label cruelty free, tidak jarang pembuatan mink eyelashes melibatkan perlakuan buruk pada hewan mink.

2. Human Hair Eyelashes

Jenis false lashes ini dibuat dari bahan rambut asli manusia. Human hair eyelashes merupakan jenis bulu mata natural yang paling populer.

Biasanya, bahan pembuatan bulu mata berasal dari rambut yang dikumpulkan pada salon.

Jenis bulu mata palsu ini memiliki tekstur yang lembut dan nyaman digunakan, sehingga cocok bagi kamu yang belum terbiasa memakai bulu mata palsu.

Helaian dari bulu mata ini lebih tipis dan fleksibel daripada bulu mata serat sintetik. Sementara itu, jika dibandingkan dengan mink eyelashes, tipe ini lebih tebal dan lebih kaku.

Sayangnya, eyelashes dari rambut manusia tidak dapat menghasilkan tampilan bulu mata lentik yang dramatis. Hal ini karena jenis ini tidak dapat melengkung sebaik serat sintetik.

Meskipun begitu, human hair eyelashes cocok untuk kamu yang lebih suka tampilan natural.

3. Horse Eyelashes

Seperti namanya, false lashes ini terbuat dari rambut kuda alami. Lebih tepatnya yaitu rambut pada bagian surai dan ekor kuda. Jadi, bukan dari rambut atau bulu pada bagian tubuh kuda.

Rambut dari surai dan ekor kuda sebutannya adalah horsehair. Serat dari horsehair  sangat tipis dan fleksibel. Selain itu, jumlahnya melimpah.

Horse eyelashes memiliki daya tahan dan kualitas yang sangat baik. Jenis bulu mata ini juga mudah untuk dikreasikan sesuai bentuk yang kamu inginkan.

Pembuatan bulu mata palsu dari horsehair akan melalui proses sterilisasi dulu. Dengan demikian, false lashes yang sudah jadi terjamin higienitasnya jadi aman untuk kamu pakai.

Jenis horse eyelashes bisa dipakai berulang kali. Namun, bulu mata palsu dari horsehair lama-lama akan mengalami kerontokan.

4. Sable Eyelashes

Sable eyelashes terbuat dari bulu sable, jenis binatang yang hidup di hutan Rusia dan Siberia. Bulu mata sable termasuk jenis false lashes alami yang banyak digunakan.

Tampilan sable eyelashes sangat mirip dengan mink eyelashes, tapi helaian rambutnya lebih tipis. Bagi kamu yang suka menggunakan riasan natural dengan bulu mata yang tidak terlalu tebal, sable eyelashes bisa jadi pilihan ideal.

Jenis bulu mata ini juga sering digunakan sebagai bulu mata ekstensi.

Selain sable, mink, dan horsehair, false eyelashes juga bisa dibuat dari bulu binatang lain seperti bulu kelinci, rubah, dan babi.

False lashes memiliki karakter yang berbeda-beda tergantung jenis bahannya. Jadi, perhatikan dulu tekstur dan tampilannya sebelum memilih, ya.

5. Feather Eyelashes

Selain dari rambut binatang mamalia, ada juga eyelashes yang terbuat dari bulu alami unggas. Jenis bulu unggas yang biasa digunakan meliputi bulu burung, bulu ayam, dan bulu bebek.

Bulu alami unggas akan dikumpulkan, dipotong, lalu diatur sedemikian lupa untuk membentuk bulu mata. False lashes ini memiliki bentuk unik menyerupai feather (bulu unggas).

Jenis bulu mata palsu ini sangat populer di industri kosmetik. Pasalnya, keunikan tekstur dari feather lashes cocok untuk dikaitkan dengan item mewah untuk generasi kekinian.

Feather eyelashes memiliki daya tahan yang tinggi. Jenis bulu mata ini juga sangat nyaman dipakai karena bobotnya yang ringan tidak akan memberatkan bulu mata asli.

Memakai feather eyelashes untuk menyempurnakan riasan mata bisa menjadi pilihan menarik buat kamu yang ingin tampil beda.

6. Synthetic Lashes

Synthetic lashes umumnya digunakan untuk menyebut bulu mata palsu yang terbuat dari serat plastik. Jenis false lashes ini merupakan pilihan yang paling ramah di kantong sehingga termasuk yang paling banyak digunakan.

Meskipun mencari bulu mata yang murah, kamu sebaiknya tidak asal memilih dari harganya saja. Pastikan bahwa bulu mata palsu nyaman saat dipakai. Akan lebih baik lagi jika false lashes bisa dipakai beberapa kali.

Tidak perlu khawatir masalah tampilan. Pasalnya, sekarang ada banyak produk synthetic lashes yang lembut, tahan lama, dan tetap terjangkau harganya.

Bahan plastik membuat false lashes ini lebih kuat daripada jenis lainnya. Selain itu, synthetic lashes dapat menahan lengkungan dengan lebih baik setelah dibentuk.

Jenis bulu mata sintetik bisa menjadi pilihan tepat jika kamu hanya memakainya sesekali.

Penggunaan synthetic lashes menghasilkan tampilan bulu mata yang mengkilat. Look-nya memang tidak bisa terlihat natural seperti bulu mata alami, sehingga tampak jelas kalau memakai bulu mata palsu.

Maka dari itu, jenis synthetic lashes kurang ideal jika kamu ingin tampil dengan riasan natural.

Kekurangan lainnya dari bulu mata sintetik yaitu bobotnya yang lebih berat daripada eyelashes dari serat lain. Akibatnya, pemakaian synthetic lashes dapat membebani bulu mata asli.

7. Faux Silk Eyelashes

Meskipun namanya bulu mata sutra, kebanyakan jenis false lashes ini tidak terbuat dari 100% sutra.

Umumnya, bulu mata terbuat dari campuran sutra dengan serat plastik dan cashmere. Bulu mata faux silk umumnya tapered. Bagian dasar yang lebih tebal akan bertransisi ke ujung yang lebih tipis yang mana memberikan tampilan fluttery.

Bulu mata faux silk bisa memberikan tampilan ringan, lembut, dan berkilau pada bulu mata alami milikmu.

Menilik hasil akhirnya, silk eyelashes memang tidak bisa tampak se-natural mink eyelashes dan human eyelashes. Walaupun begitu, false lashes berbahan silk terlihat lebih alami daripada synthetic lashes.

Faux silk lashes adalah pilihan ideal buat orang yang memiliki bulu mata alami tipis. Hal ini karena bulu yang terbuat dari silk pada false lashes ini mampu membaur dengan sempurna dengan bulu mata yang tipis.

Selain itu, bobotnya yang ringan tidak memberatkan bulu mata alami.

Bulu mata faux silk tidak menghasilkan tampilan yang dramatic. Sebaliknya, pemakaiannya bisa memberikan look yang ringan.

Karakter silk lashes yang tahan lama dan fleksibel juga membuatnya cocok untuk digunakan sebagai pelengkap riasan harian. Apalagi bulu mata faux silk memiliki harga yang lebih terjangkau daripada jenis mink dan human lashes.

8. Faux Mink Eyelashes

Jenis bulu mata yang satu ini bisa menjadi pilihan alternatif bagi kamu yang ingin tampilan cantik ala mink lashes.

Faux mink eyelashes memang dirancang sebagai bulu mata cerpelai tiruan. Jadi, tampilannya memang sangat mirip dengan mink eyelashes, tapi bahannya dari serat sintetis.

Jika ingin mendapatkan tampilan layaknya mink eyelashes tanpa harus menguras kantong, maka faux mink merupakan pilihan ideal.

Selain lebih murah, bagi vegan dan penyayang binatang bulu mata faux mink menjadi solusi terbaik. Pasalnya, bulu mata palsu ini tidak menggunakan bulu asli dari mink.

Menariknya lagi, faux mink eyelashes juga tidak akan kehilangan kelentikannya walaupun terkena air.

Nah, itu dia berbagi jenis false lashes yang populer digunakan. Saat memilih, selain memperhatikan tampilan, ada baiknya kamu mempertimbangkan daya tahan false lashes dan menyesuaikan dengan kebutuhan.

Share:

Hi it's me Syifa! seorang penulis profesional yang suka berbagi inspirasi tentang fashion, outfit, makeup, dan skincare. Happy beauty..

Tinggalkan komentar