10 Efek Samping Cream Collagen Asli dan Palsu, Wajib Tahu!

Salah satu skincare yang marak digunakan para wanita. Sehingga tidak sedikit oknum nakal yang menjual produk palsu demi keuntungan. Untuk keamanan diri, sebaiknya kamu mengetahui efek samping cream collagen asli. 

Kolagen merupakan protein struktural yang penting untuk pembentukan sel-sel kulit sehat. Namun, produksi kolagen dalam tubuh mengalami penurunan seiring bertambahnya usia. 

Sehingga wanita memakai produk perawatan kulit dengan kandungan kolagen untuk menjaga kulit tetap sehat, kencang, dan awet muda. Namun, pemakaian produk tersebut dapat menimbulkan beberapa efek samping.

Efek Samping Cream Collagen Asli dan Palsu

Wanita harus cermat ketika memilih produk collagen. Pasalnya, produk palsu sering kali memiliki kandungan bahan berbahaya dan menimbulkan efek samping berat yang mempengaruhi kesehatan.

Produk perawatan kulit dengan kandungan collagen asli juga dapat menimbulkan efek samping. Hal ini karena kulit biasanya perlu beradaptasi dengan kandungan produk. 

Namun, efek samping cream collagen asli hanya bersifat sementara dan tidak membahayakan pengguna. 

Mari kenali perbedaan efek samping cream collagen asli dan palsu berikut.

1. Kulit Terasa Panas dan Perih

Collagen palsu membuat kulit terasa panas dan perih saat pemakaian. Selain itu, kulit juga dapat terasa gatal hingga muncul bercak kemerahan. Hal ini disebabkan produk mengandung bahan yang bersifat keras.

Cream collagen yang asli tidak akan menyebabkan efek samping berupa kulit panas dan perih. Kalaupun mengalaminya, efek tersebut hanya akan berlangsung selama satu menit.

Jika kamu merasakan efek samping panas dan perih dalam waktu lama, sebaiknya kamu segera menghentikan penggunaan produk.

Baca juga: Jangan Salah! Ini 5 Urutan Skincare Pagi dengan Day Cream yang Benar

2. Kulit Kering

Reaksi memakai cream collagen dengan kandungan bahan berbahaya selanjutnya yaitu kulit menjadi kering. Efek ini dapat bertambah buruk hingga menyebabkan kulit tampak pecah-pecah.

Selain itu, tekstur kulit juga dapat berubah menjadi lebih kencang dan kaku. Efek ini umumnya hanya muncul pada area tertentu saja.

Meski begitu, penggunaan produk palsu bisa mengganggu penampilan kamu. Bahkan kulit yang pecah-pecah bisa meninggalkan bekas.

3. Kulit Terkelupas

Produk collagen palsu dapat menyebabkan kulit terkelupas. Penyebabnya adalah kandungan zat kimia di dalamnya yang tidak baik untuk kulit. Pemakaian produk collagen palsu berisiko mengakibatkan kulit tidak lagi mulus berseri.

Beberapa bahan yang sering termasuk dalam komposisi produk collagen yang keras bagi kulit yaitu merkuri dan hydroquinone yang memiliki manfaat sebagai pemutih. 

4. Wajah Tampak Kusam dan Kaku

Penggunaan cream collagen palsu bisa menyebabkan wajah tampak lebih kusam. Bahkan sering kali pengguna merasa wajah menjadi kaku.

Efek samping tersebut muncul akibat terjadinya penghambatan aliran darah karena kandungan bahan berbahaya pada produk. Sehingga wajah sel-sel kulit kehilangan kelenturan dan wajah tampak kaku.

5. Gatal dan Bengkak

Salah satu reaksi sistem imun tubuh saat mendeteksi bahan berbahaya yaitu gatal-gatal. Reaksi ini juga dapat muncul akibat penggunaan produk perawatan wajah dengan kandungan yang tidak baik untuk kulit.

Lebih buruk lagi, produk palsu bisa menimbulkan iritasi berlebihan hingga wajah terlihat bengkak. Pastikan kamu menggunakan produk asli karena efek gatal dan bengkak tidak akan terjadi.

6. Menyebabkan Jerawat

Penggunaan produk perawatan dengan kandungan bahan yang tidak cocok atau bahan yang kualitasnya tidak jelas dapat menyebabkan muncul jerawat. 

Dampak ini sangat merugikan bagi wanita sebab jerawat dapat menyebabkan bekas hitam pada wajah. Kemunculan jerawat akibat cream collagen dapat bervariasi tingkatannya, mulai dari jerawat ringan hingga meradang. 

Sebaiknya kamu segera menghentikan pemakaian cream jika mengalami tanda-tanda akan muncul jerawat.

7. Reaksi Alergi

Efek samping lain yang dapat muncul akibat produk cream collagen palsu yaitu reaksi alergi. Biasanya berupa gejala seperti sensasi terbakar, kulit terasa perih, muncul ruam.

Reaksi alergi berat bahkan bisa menyebabkan pusing, mual, dan muntah. 

Hal ini karena cream collagen palsu menggunakan bahan-bahan yang tidak aman untuk kulit. Saat sistem imun tubuh akan mendeteksi bahan berbahaya tersebut maka muncul gejala alergi.

8. Kulit Merah

Penggunaan produk skincare palsu bisa membuat lapisan terluar kulit menjadi rusak. Kemudian kulit akan lebih mudah iritasi sehingga tampak merah saat terkena sinar matahari.

Hal tersebut karena lapisan luar yang berfungsi sebagai pelindung kulit mengalami kerusakan sehingga kulit menjadi rentan.

9. Terasa Sakit Saat Disentuh

Efek samping dari produk krim collagen palsu berikutnya yaitu kulit wajah terasa sakit saat disentuh. 

Walaupun hanya terkena sentuhan pelan, pemakai bisa merasakan denyutan nyeri pada pipi, rahang bawah, hingga dekat telinga. 

Efek ini tidak akan terjadi jika kamu menggunakan produk asli. Saat mengalami efek samping tersebut, sebaiknya pemakaian produk segera kamu hentikan. Apabila rasa sakit bertambah buruk, maka dianjurkan segera memeriksakan ke dokter.

10. Kulit Cerah Sementara

Ciri produk skincare abal-abal yaitu manfaat yang muncul sementara waktu saja. Hal ini juga berlaku pada produk cream collagen. 

Kandungan bahan berbahaya seperti hidrokuinon dan merkuri akan membuat manfaat pemakaian produk muncul lebih cepat. Namun, manfaat tersebut akan segera menghilang.

Sedangkan, produk asli akan disertai tanda-tanda cocok memakai cream collagen, seperti kulit menjadi kencang dan kenyal karena elastisitasnya meningkat. 

Produk skincare yang baik juga akan membuat wajah bebas dari masalah kulit dan tampak lebih cerah secara merata. Manfaat ini biasanya muncul secara perlahan, namun dapat bertahan lama dengan pemakaian rutin.

Itulah 10 efek samping cream collagen asli dan palsu yang perlu kamu ketahui. Di pasaran memang banyak produk collagen sehingga kamu perlu cermat sebelum membeli untuk mendapatkan manfaat dari produk asli.

Share:

Perempuan pejuang yang mengabdikan diri menjadi seorang blogger, penikmat karya sastra, dan sedikit-sedikit menjadi pengamat skincare.

Tinggalkan komentar