Tag: Gaya Hidup

  • Mata Kaki Hitam: Penyebab, Cara Mengatasi, dan Cara Mencegah

    Mata Kaki Hitam: Penyebab, Cara Mengatasi, dan Cara Mencegah

    Tidak hanya wajah saja, munculnya masalah kulit pada bagian lain tubuh bisa membuat wanita terganggu. Salah satunya yaitu mata kaki hitam.

    Seperti halnya siku, kulit pada mata kaki rentan mengalami masalah kulit kering dan menghitam. Kondisi tersebut bisa menyebabkan kamu kurang percaya diri.

    Misalnya, ketika mengenakan dress selutut dan heels yang memperlihatkan mata kaki. Warna kulit hitam di mata kaki bakal membuat penampilan kurang sempurna.

    Penyebab Mata Kaki Hitam

    Sebelum membahas mengenai cara mengatasi, ada baiknya kamu mengetahui dulu kenapa mata kaki hitam terjadi.

    Menghitamnya warna kulit pada bagian mata kaki merupakan hal yang cukup umum dialami. Kondisi ini dapat terjadi pada semua usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

    Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan menghitamnya mata kaki, antara lain:

    • Penumpukan sel kulit mati.
    • Gesekan dan tekanan terus menerus akibat memakai sepatu.
    • Paparan sinar matahari.
    • Kulit kering.
    • Kurang bersih.
    • Terjadinya hiperpigmentasi.
    • Reaksi inflamasi atau peradangan.
    • Kutil verrucae warts akibat infeksi human papillomavirus.
    • Adanya masalah kulit seperti psoriasis dan eksim.
    • Adanya luka atau cedera pada pergelangan kaki.
    • Mengalami venous stasis (gangguan aliran darah ke kaki).

    Cara Mengatasi Mata Kaki Hitam

    Minder gara-gara kulit di mata kaki terlihat hitam? Tenang, ada banyak cara untuk mengatasinya tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

    Berikut beberapa hal yang bisa kamu coba:

    1. Melakukan Eksfoliasi

    Salah satu penyebab umum menghitamnya kulit mata kaki adalah penumpukan sel kulit mati. Hal ini terjadi sebagai bagian dari proses regenerasi alami kulit, yaitu penggantian lapisan sel kulit mati dengan lapisan sel-sel baru yang sehat.

    Sering kali sel kulit mati tersebut tidak terkelupas secara sempurna. Akibatnya, terjadi penumpukan yang lama kelamaan menyebabkan kulit terlihat lebih hitam.

    Nah, kamu bisa mengatasinya dengan melakukan eksfoliasi. Caranya sama seperti proses eksfoliasi kulit lain, yakni menggunakan scrub.

    Jika memakai scrub komersil, maka sebaiknya hindari produk dengan kandungan alkohol karena bisa mengakibatkan kulit kering. Gunakan produk scrub yang mengandung asam laktat, alfa hidroksi, atau asam glikolat.  

    Kamu juga bisa menggunakan scrub dari bahan alami seperti campuran madu, gula, dan air hangat.

    Baca juga: Ladies, Ini Hal yang Perlu Dipahami Sebelum Memakai Kojic Acid

    2. Merendam Kaki dengan Garam Epsom

    Cara memutihkan mata kaki hitam berikutnya memerlukan penggunaan larutan garam Epsom.

    Berbeda dari garam pada umumnya, garam Epsom memiliki rasa pahit. Nama garam ini diambil dari daerah asalnya, yaitu Epsom, Surrey, Inggris. Jadi, bukan sembarang garam, ya.

    Garam Epsom terkenal memiliki banyak manfaat bagi kulit sehingga sering digunakan sebagai bahan campuran untuk berendam. Manfaat tersebut berasal dari kandungan dua mineral alaminya, yaitu magnesium sulfat dan oksigen.

    Kandungan magnesium sulfat dalam garam Epsom mampu membantu mengangkat lapisan sel kulit mati serta melembabkan kulit.

    Jika kamu ingin memutihkan mata kaki dengan garam Epsom, maka pertama-tama siapkan dulu air hangat dalam baskom. Lalu, tambahkan ½ cangkir garam Epsom dan campurkan. Setelah itu, tinggal rendam kaki selama 20 menit.

    Supaya eksfoliasi lebih maksimal, sikat kaki dengan lembut lalu bilas sampai bersih.

    3. Menggunakan Produk Pencerah Kulit

    Selain eksfoliasi, rutin menggunakan produk pencerah kulit seperti lotion juga dapat membantu merawat mata kaki.

    Mengoleskan lotion cukup ampuh untuk melembabkan mata kaki sekaligus memutihkan. Sebaiknya, gunakan lotion dengan kandungan pelembab yang efektif.

    Untuk mengatasi mata kaki hitam disarankan untuk memilih produk dengan kandungan pencerah kulit, seperti vitamin B3, asam ellagic, lignin, dan ekstrak kedelai.

    4. Mengoleskan Minyak Pohon Teh

    Minyak pohon teh (tea tree oil) telah banyak digunakan dalam produk perawatan kulit. Hal ini tidak terlepas dari berbagai manfaatnya yang baik untuk kesehatan kulit.

    Selain itu, minyak esensial dari pohon teh melaleuca ini memiliki manfaat antijamur dan antiseptik. Manfaat tersebut membuatnya efektif dalam merawat luka, goresan, dan infeksi pada kulit.

    Minyak pohon teh juga dapat membantu mengatasi gejala eksim dan psoriasis.

    5. Menggunakan Minyak Zaitun

    Minyak zaitun mampu melembabkan kulit dengan efektif. Maka dari itu, kamu bisa menggunakan minyak ini untuk merawat mata kaki dan mencegah kulit kering yang merupakan salah satu penyebab menghitamnya area tersebut.

    Selain itu, minyak zaitun juga memiliki manfaat mencerahkan. Untuk memutihkan area mata kaki, kamu bisa mencampurkan minyak zaitun dengan cuka dan air. Kemudian, aplikasikan pada mata kaki.

    6. Minyak Kelapa dan Kasturi

    Kandungan vitamin E dan asam lemak esensial dalam minyak kelapa membuat bahan ini efektif melembabkan kulit. Minyak kelapa juga bagus untuk merawat kulit yang rusak.

    Sementara itu, minyak kasturi bermanfaat mencerahkan, meratakan pigmentasi kulit, sekaligus menutrisi.

    Kamu bisa mengaplikasikan minyak kelapa pada mata kaki secara rutin. Selanjutnya, diamkan selama 15 menit lalu bilas dengan air hangat dan sabun.

    Sedangkan minyak kasturi sebaiknya diaplikasikan malam hari sebelum tidur.

    Cara Mencegah Mata Kaki Hitam

    Terdapat beberapa kiat yang bisa kamu terapkan sebagai pencegahan menghitamnya warna mata kaki. Yuk, simak apa saja caranya di sini: 

    1. Mengenakan Kaos Kaki

    Gesekan termasuk salah satu penyebab umum mata kaki menjadi hitam. Nah, kamu bisa memakai kaos kaki untuk mengurangi gesekan pada kulit. Pemakaian kaos kaki juga dapat membantu menjaga kelembaban.

    2. Menjaga Kebersihan Kaki dengan Baik

    Kebiasaan membersihkan kaki secara baik dan benar membantu mencegah area sekitar mata kaki menjadi hitam. Hal ini karena sel-sel kulit mati akan ikut terangkat selama proses membersihkan.

    3. Menggunakan Alas Kaki yang Pas

    Mata kaki yang berwarna hitam juga bisa disebabkan oleh tekanan. Maka dari itu, sebaiknya hindari memakai alas kaki yang terlalu sempit. Pastikan untuk memilih alas kaki dengan cukup ruang.

    4. Menghindari Aktivitas yang Menghitamkan Mata Kaki

    Ada banyak aktivitas yang menyebabkan tekanan pada bagian mata kaki, seperti posisi duduk bersila. Maka, kamu sebaiknya menghindari duduk dalam posisi bersila dalam waktu lama.

    Jika harus duduk bersila, maka gunakan alas yang lembut untuk mengurangi tekanan.

    Itulah serba serbi mata kaki hitam mulai dari penyebab hingga cara mengatasinya. Sebagai catatan, apabila menghitamnya mata kaki disebabkan oleh kondisi medis, maka sebaiknya menggunakan perawatan dari dokter.

  • 7 Tips Merawat Flat Shoes Agar Lebih Awet, Simak Yuk!

    7 Tips Merawat Flat Shoes Agar Lebih Awet, Simak Yuk!

    Flat shoes jadi andalan buat segala kesempatan. Buat gaya yang lebih resmi, flat shoes itu pilihan yang lebih enak daripada high heels, apalagi buat sehari-hari yang santai. Meskipun terlihat remeh, kamu wajib tahu tips merawat flat shoes agar lebih awet!

    Flat shoes pun tak luput dari kerusakan kalau nggak dirawat dengan baik.

    Nah, biar bisa terus kamu pakai dalam waktu yang lama, wajib banget buat merawat flat shoes ya!

    Cara Memilih Flat Shoes

    Flat shoes merupakan sepatu hak datar yang memiliki berbagai macam model. Misalnya seperti pantofel, ballerina flat, dan slip-on. Desain flat shoes sangat cocok digunakan untuk berbagai acara, baik formal maupun informal. 

    Flat shoes bisa dikenakan saat pergi ke kantor atau untuk kegiatan santai. Selain itu, flat shoes juga dapat dipadukan dengan kebaya, lho! Hanya tinggal memilih produk dengan desain yang terlihat mewah dan elegan untuk menunjang penampilanmu.

    Cara memilih flat shoes biasanya ditentukan dengan model dan harganya. Tapi sebenarnya ada beberapa hal lain yang juga penting buat diperhatiin. Check it out!

    1. Cek Berbagai Merek Lokal dan Internasional

    Flat shoes bermerek umumnya memiliki daya tahan yang lebih baik. Sebelum membeli, perhatiin dulu merek-merek terkenal dari dalam dan luar negeri. 

    Misalnya kayak Tory Burch, Melissa, dan Hush Puppies. Model-model dari merek ternama itu biasanya branded dan tetap kekinian.

    Baca juga: Review Krim Malam Safi White Expert Replenishing, Bikin Wajah Lembab dan Cerah!

    2. Buat Penampilan Kasual, Cari Model Flat Shoes yang Kekinian

    Contohnya seperti mules dan flat shoes karet. Kalau mau yang nyaman buat acara formal atau informal, brand lokal kayak Blow, URBAN&CO, Elizabeth, Gio Saverino, dan Nevada punya banyak pilihan. 

    Kalau suka yang dari luar negeri, coba cek H&M, Melissa, Hush Puppies, Tory Burch, atau Zara. Merek-merek itu punya flat shoes dengan bahan berkualitas dan desain kekinian.

    3. Pilih Bahan yang Sesuai

    Buat gaya kasual misalnya bahan flat shoes terbuat dari kulit sintetis buat variasi warna dan tekstur yang lebih beragam. 

    Bentuk ujung sepatu juga penting, ada yang bulat, runcing, persegi, dan semiruncing. Sesuaikan sama bentuk ujung kaki biar nyaman dipakai.

    4. Flat Shoes Tertutup dan Warna Netral untuk ke Kantor

    Kalau buat ke kantor, pastiin flat shoes yang dipilih tertutup dan warna netral. Contohnya hitam, krem, atau abu-abu. Bahan kulit hewan, kayak sapi, kambing, atau domba, juga bisa jadi pilihan biar keliatan formal dan profesional.

    5. Flat Shoes untuk Pesta

    Kalau buat pesta, flat shoes juga bisa, loh! Pilih yang mewah dengan hiasan payet, mutiara, atau lace. Dengan begitu, penampilan kamu bakal terlihat elegan tanpa overdone.

    Meskipun bisa untuk berbagai situasi, ternyata memilih flat shoes sesuai occasion bisa membuat penampilan semakin menarik. Nggak heran, banyak wanita mengoleksi flat shoes dengan berbagai model.

    Tips Merawat Flat Shoes agar Lebih Awet

    Agar flat shoes tetap awet dan bisa dipakai dalam waktu lama, berikut tips merawatnya:

    1. Jangan Pakai Flat Shoes Setiap Hari, apalagi di Area Kasar

    Walaupun flat shoes emang selalu jadi pilihan nyaman harian, sebaiknya hindari buat terus-menerus pakai flat shoes yang sama setiap hari. Kalau dipakai terus-terusan, sepatunya bakal cepet melar karena bahan flat shoes yang ringan dan tipis.

    Kalau udah melar, biasanya lebih gampang rusak dan bentuknya jadi nggak oke. Selain itu, keringat dan kotoran juga bisa ngaruh ke kualitas sepatu. Jadi, sebaiknya jangan terus-menerus pake flat shoes tiap hari, ya. 

    Gantilah dengan model sepatu lain biar tampilannya nggak monoton. Kamu juga bisa rajin menjemur flat shoes minimal 2 hari sekali biar nggak lembab terus permukaannya.

    Selain itu, hindari pakai flat shoes di tempat dengan lantai kasar. Misalnya kayak tanah berbatu atau jalan yang bolong-bolong. Kenapa? Karena itu bisa bikin bagian bawah sepatu jadi rusak parah, lho. 

    Biasanya, bagian bawah flat shoes terbuat dari bahan yang agak lembut kayak karet atau karet sintetis. Nah, kalau kena gesekan atau tekanan berlebihan, bisa rusak.

    Selain bikin sepatu rusak, pake flat shoes di tempat yang kasar juga bisa mengganggu kenyamanan kamu. Apalagi kalau jalannya nggak rata. Kalau seperti ini malah bikin nggak nyaman, bahkan cedera kaki.

    2. Membersihkan Flat Shoes secara Rutin

    Ini adalah kunci agar sepatu tetap awet. Apalagi kalau kamu sering memakai flat shoes, harus rajin-rajin membersihkannya ya!

    Kamu bisa memakai kain lembut atau sikat halus buat ngebersihin debu dan kotoran yang menempel di sepatu. Kalau ada noda yang susah dihapus, bisa juga pakai pembersih khusus atau campuran air sama sabun yang lembut.

    Kalau sepatumu kehujanan, keringin aja pakai kipas angin atau dijemur di tempat yang kena matahari. Begitu udah kering, pakai shoe tree dan pasangin ke sepatu, biarkan aja semalaman. Shoe tree bagus buat ngejaga bentuk sepatu biar tetep oke.

    Lebih baik lagi, langsung dibersihkan flat shoesnya setelah dipakai. Sebab, kalau dibiarkan terlalu lama, debu dan kotoran bisa nempel lebih keras. Bahkan bisa merusak sepatunya. Jadi, rajin-rajin bersihin flat shoesnya biar tetap terjaga!

    3. Hindari Sentuhan Langsung dengan Air

    Tips merawat flat shoes agar lebih awet selanjutnya yaitu menghindari flat shoes terkena air secara langsung. Kalau kulit atau bahan sepatu kena air banyak, bisa bikin rusak permanen dan umur sepatunya jadi pendek. 

    Air bisa bikin kulit atau bahan sepatu jadi kusut atau melar. Alhasil, sepatunya kelihatan acak-acakan dan nggak enak dipakai. Cairan kayak air juga bisa bikin lapisan pelindung di sepatu rusak, bisa terkelupas atau warnanya luntur. 

    Apalagi banyak flat shoes yang memang berbahan kulit asli dan gampang kena dampak air. Jangan sampai kehujanan ya sepatumu. 

    Hindari juga genangan air. Soalnya meskipun kerusakannya nggak langsung keliatan, tapi lama-lama bisa bikin kulit sepatu kamu mengelupas. 

    Kalau udah basah kena air, jangan biarkan kering sendiri di bawah sinar matahari! Segera lap sepatumu pakai kain kering yang halus. Jadi, lebih baik jaga-jaga dan hindari air buat tetep bikin flat shoes kamu tahan lama dan tampil keren!

    4. Menyimpan dengan Benar

    Walaupun sepatu flat-mu punya pori-pori yang bantu sirkulasi udara, lebih baik tetap menaruh flat shoes di tempat terbuka setelah dipakai. 

    Tujuannya buat ngilangin bau yang muncul dari keringat kaki. Selain itu, cara ini juga bisa bikin sepatu jadi lebih tahan lama.

    Nah, tips agar flat shoes awet lainnya adalah memastikan tempat penyimpanannya kering dan nggak kena sinar matahari langsung, ya. Jangan disimpan di bawah terik matahari. Soalnya itu bisa bikin kulit atau bahan sepatu kering dan retak.

    Simaen flat shoes di tempat yang kering dan ada ventilasinya. Bisa pakai lemari atau rak sepatu yang nggak terlalu padat. Kalau bisa, taruh flat shoes dalam tas atau kotak sepatu yang dirancang khusus buat menghindari debu dan kotoran masuk ke sepatu. 

    5. Gunakan Penyangga Sepatu

    Banyak cara menyimpan flat shoes buat jangka panjang kalau lama nggak akan dipakai. Kalau flat shoes-nya bakal disimpan selama seminggu atau lebih, ada trik khusus. 

    Tips merawat flat shoes agar lebih awet kalau jarang dipakai yaitu menggunakan penyangga berupa koran bekas atau benda penyangga lainnya. Ini termasuk cara bagus buat membantu flat shoes tetap menjaga bentuknya.

    Tapi, pastikan ukurannya pas supaya nggak bikin sepatu melar, ya. Sebelum dimasukin penyangga, biarkan dulu flat shoes-nya istirahat setidaknya sehari setelah dipakai. Jadi, sisa kelembapannya bisa menguap sebelum disimpan.

    Hal juga bisa bantu menghindari kerutan yang nggak diinginkan di sepatunya. Penyangga sepatu atau kertas juga berguna buat menjaga bentuk sol flat shoes. 

    Kalau solnya jadi lembek atau bengkok, sepatu udah nggak nyaman lagi dan kualitasnya turun.

    Selain itu, penyangga sepatu atau kertas juga bisa bantu menyerap kelembaban dan biar flat shoes tetap kering. Jadi, kamu wajib menyiapkan penyangga kalau mau menyimpan sepatu dalam waktu lama, ya!

    6. Hindari Menumpuk Sepatu

    Tips merawat flat shoes agar lebih awet nggak kalah penting soal cara menyimpannya di rak sepatu. Pasti deh, flat shoes milikmu bakal ditaruh di rak sepatu bareng jenis sepatu lainnya. Nah, penting nih buat perhatiin cara meletakkan sepatu. 

    Kalau punya banyak sepatu, jangan ditumpuk-tumpuk banget di lemari atau tempat penyimpanan. Kalo terlalu rapat, bisa bikin sepatunya bengkok, loh!

    Ingat, selalu kasih jarak antar sepatu. Jangan sampai ada gesekan antar sepatu yang bisa bikin goresan atau baret di permukaan kulit sepatu kulitmu. Nggak mau kan sepatu kulitmu kelihatan ada bekas garis yang jelas waktu dipakai?

    Menyimpan flat shoes terlalu erat dalam tumpukan juga bisa menghalangi udara masuk di antara sepatu-sepatu itu. Kalau udara terhambat, bisa bikin lembab dan bisa ngebuat jamur tumbuh di flat shoes, apalagi kalau sepatunya belum kering ketika disimpan. 

    7. Manfaatkan Baking Soda untuk Menghilangkan Bau

    Kalau flat shoes kamu bau karena lembap, nggak perlu khawatir. Ada cara membersihkan flat shoes dan menghilangkan bau nggak sedap yaitu pakai baking soda dan kopi. 

    Baking soda bisa menyerap bau yang kurang sedap. Jadi aroma sepatumu kembali normal. 

    Ambil baking soda sekitar 1-2 sendok makan untuk tiap sepatu, pastiin seluruh sol terutama bagian tumit tertutup. Lalu taburkan di dalam sepatu. Biarkan semalaman, terus bersihkan keesokan harinya.

    Kalo nggak punya baking soda, bisa juga pake kopi yang ada di rumah. Bungkus bubuk kopi dengan tisu, terus masukin ke dalam sepatu. Bau kopi yang kuat bisa langsung nutupin bau yang kurang sedap dari sepatumu. 

    Nah, itu dia tips merawat flat shoes agar lebih awet. Dengan menerapkan sejumlah tips tersebut, harapannya koleksi flat shoes milikmu bisa tetap terjaga. Jadi, kamu tetap bisa styling dengan model berbeda karena kualitas flat shoes masih bagus.

  • 7 Cara Membersihkan Sepatu Putih Agar Tetap Terlihat Baru

    7 Cara Membersihkan Sepatu Putih Agar Tetap Terlihat Baru

    Banyak orang yang belum tahu bagaimana cara membersihkan sepatu putih supaya seperti terlihat baru. Berbeda dengan warna, sepatu putih jika kotor terkena tanah atau kotoran lainnya pasti terlihat.

    Sepatu awalnya putih bersih berubah menjadi kecoklatan karena kotoran tersebut. Selain itu, terkadang berubah warna menjadi kekuningan.

    Bagi kamu yang setiap harinya selalu beraktivitas menggunakan sepatu, tentu saja harus selalu dalam keadaan bersih. Jika terlihat kotor, pasti sangat risih dan malu dilihat oleh orang lain.

    Cara Membersihkan Sepatu Putih

    Mencuci sepatu, sepertinya terlihat sangat mudah. Tapi, khusus sepatu berwarna putih tentu saja membutuhkan trik khusus supaya terlihat seperti baru lagi.

    Membersihkan sepatu putih tidak cukup hanya menyikat lalu membilasnya saja, ada bahan tambahan lain yang perlu digunakan. Berikut ini beberapa cara membersihkan kotoran pada sepatu putih yang bisa kamu lakukan:

    1. Menggunakan Odol

    1. Menggunakan Odol

    Odol merupakan salah satu bahan yang bisa kamu gunakan untuk membersihkan sepatu yang kotor. Sebagaimana yang diketahui, odol atau pasta gigi bisa membuat gigi menjadi putih.

    Hal yang sama juga berlaku untuk sepatu. Kandungan-kandungan yang ada di dalam pasta gigi ini dapat membuat sepatu kembali berwarna putih.

    Selain membutuhkan odol, kamu juga harus menyiapkan sikat khusus untuk menyikatnya. 

    Kalau tidak ada, alternatif lain bisa memakai sikat gigi yang sudah terpakai. Adapun cara membersihkan sepatu putih dengan odol yaitu sebagai berikut:

    • Rendam terlebih dahulu sepatu di dalam air dingin atau air hangat.
    • Oleskan odol pada bagian sepatu yang kotor.
    • Sikat bagian yang kotor tersebut dengan sikat khusus atau sikat gigi yang sudah tidak terpakai. Pastikan kamu memberikan tekanan lebih supaya kotorannya terangkat.
    • Terakhir, bilas kembali dengan air bersih.

    Baca juga: 9 Rekomendasi Hair Tonic di Bawah Rp100 Ribu yang Bagus

    2. Menggunakan Sabun Cuci Piring

    Cara membersihkan sepatu warna putih berikutnya yaitu menggunakan sabun cuci piring. Pada dasarnya, konsep pembersihan ini sama seperti ketika kamu mencuci piring.

    Sabun ini mampu mengangkat kotoran yang menempel. Jadi, selain bisa mengangkat noda di piring, sabun ini juga bisa menghilangkan noda yang ada di sepatu putih.

    Lalu, bagaimanakah cara menghilangkan noda di sepatu putih menggunakan sabun cuci piring? Silakan ikuti langkah-langkah berikut ini:

    • Berikan sepatu yang kotor tersebut beberapa tetes sabun cuci piring.
    • Kemudian, gunakan spons untuk membantu mengangkat kotoran yang menempel.
    • Jika sudah, bilas kembali dengan air bersih.

    3. Menggunakan Pemutih Pakaian

    Kamu juga bisa menggunakan pemutih pakaian untuk membersihkan sepatu yang kotor. Sesuai namanya, bahan satu ini bisa memutihkan sepatu yang menguning supaya bisa putih seperti sedia kala.

    Saat membersihkannya, jangan menyentuh langsung pemutih tersebut. Berikut ini langkah-langkah membersihkan sepatu putih menggunakan pemutih pakaian:

    • Teteskan pemutih ini ke bagian sepatu yang kotor.
    • Gosok menggunakan sikat gigi untuk mengangkat noda yang membandel.
    • Terakhir, bilas dengan air bersih.

    4. Memakai Soda

    Selain memakai pasta gigi, sabun cuci, piring, dan pemutih, kamu juga bisa memanfaatkan baking soda atau soda kue untuk membersihkan sepatu yang kotor. 

    Tidak hanya itu saja, soda kue bisa melembutkan kain sehingga kamu merasa lebih nyaman saat memakai sepatu.

    Memang soda kue dikenal sebagai pembersih dan pemutih alami. Bahan ini sering digunakan untuk membersihkan benda-benda lain seperti kloset dan wastafel. Berikut ini cara membersihkan sepatu  menggunakan baking soda:

    • Rendam sepatu di dalam air.
    • Pada saat yang bersamaan, masukkan soda kue ke dalam air panas lalu aduk sampai membentuk adonan.
    • Setelah adonan tersebut sudah jadi, oleskan ke bagian sepatu yang kotor.
    • Diamkan sepatu tersebut selama kurang lebih tiga jam.
    • Setelah tiga jam, congkel bagian yang ada soda supaya kotorannya terangkat.

    Baca juga: 8 Rekomendasi Nail Salon Jakarta untuk Perawatan Kuku

    5. Memakai Cuka

    Bahan selanjutnya untuk menghilangkan kotoran pada sepatu putih juga sangat mudah ditemukan di dalam kehidupan sehari-hari. Namanya adalah asam cuka, biasanya bahan ini digunakan sebagai bahan masakan seperti bakso.

    Nah, di dalam asam cuka ini mengandung asam asetat. Kandungan inilah yang bisa mengangkat noda membandel tanpa merusak kain pada sepatu.

    Untuk cara pembersihannya, bisa dengan deterjen terlebih dahulu lalu dibasuh dengan cuka dan disikat atau tanpa menggunakan deterjen. Jadi, langsung dibasuh dan disikat dengan cuka.

    6. Memakai Semir Sepatu

    Mungkin kamu kaget, mengapa harus menggunakan semir sepatu? Kalau kamu berpikiran semir sepatu hanya untuk sepatu hitam saja, maka itu salah besar.

    Nyatanya, ada kok semir sepatu untuk warna lain termasuk itu sepatu putih. Intinya, semir ini bisa memutihkan sepatu yang sebelumnya berubah warna. Sama seperti semir sepatu hitam yang bisa menghitamkan sepatu.

    Namun, kamu juga harus memastikan bahan sepatu dan semir yang digunakan cocok. Coba sedikit terlebih dahulu, jika sesuai silahkan lanjutkan sampai selesai.

    7. Menggunakan Alkohol

    Pembersihan sepatu putih yang kotor selanjutnya yaitu menggunakan alkohol. Tetapi, ketika membersihkannya kamu harus sangat berhati-hati karena alkohol memiliki sifat yang sangat keras.

    Kamu harus membersihkannya dengan hati-hati dan jangan terlalu keras. Karena jika keras, maka bisa merusak kulit sepatu hingga mengelupas.

    Tips Membersihkan Sepatu Putih Lainnya

    Selain ketujuh cara tersebut, masih ada beberapa tips lagi yang bisa kamu lakukan supaya hasil pembersihannya semakin maksimal. Apa sajakah itu?

    1. Jangan Mencuci Sepatu dengan Mesin Cuci

    Jangan pernah sekalipun mencuci sepatu menggunakan mesin cuci, sekalipun itu dengan kekuatan putaran paling kecil. Karena bagaimanapun, guncangannya tetap bisa membuat bagian-bagian sepatu menjadi rusak.

    2. Tali Sepatu Juga Harus Dicuci

    Tidak hanya sepatunya saja, tali sepatu pun juga harus dibersihkan. Caranya mudah, cukup dengan merendamkan ke dalam wadah yang sudah berisi air hangat dan sabun.

    3. Hindari Sinar Matahari Secara Langsung

    Sebenarnya kebiasaan menjemur sepatu di bawah teriknya matahari itu kurang tepat. Alasannya, paparan sinar matahari pada sepatu putih bisa membuat warna putih berubah menjadi kecoklatan.

    Tempat terbaik untuk menjemur sepatu yang baru saja dicuci adalah area sejuk dan terdapat banyak angin. Jadi, angin inilah yang membantu proses pengeringannya.

    Itulah dia ketujuh cara membersihkan sepatu putih yang kotor. Lakukan secara rutin, terlebih lagi bagi kamu yang setiap hari selalu menggunakannya.

  • 8 Rekomendasi Nail Salon Jakarta untuk Perawatan Kuku

    8 Rekomendasi Nail Salon Jakarta untuk Perawatan Kuku

    Seluruh bagian tubuh butuh perhatian optimal, termasuk kuku tangan dan kaki. Selain menjaga kesehatan kuku, merawat kuku juga kerap berfungsi untuk meningkatkan estetika. Kalau mau mempercantik kuku, datanglah ke nail salon Jakarta.

    Kuku yang terjaga, sehat, dan indah akan meningkatkan rasa percaya diri. Baik dalam aktivitas sehari-hari maupun momen istimewa, kamu akan terlihat lebih bersinar.

    Nggak lain karena kamu percaya diri, apalagi dengan tampilan kuku yang cantik.

    Perawatan Sebelum Melakukan Nail Art

    Sebelum melakukan nail art, perawatan kuku sangat penting. Beberapa tips perawatan kuku sebelum nail art antara lain seperti berikut:

    1. Manicure dan Pedicure

    Di salon-salon pasti ada perawatan manicure dan pedicure. Agar lebih mudah, kamu bisa menyiapkannya sendiri. 

    Bersihkan kuku secara menyeluruh dengan sabun atau produk pembersih kuku. Lalu, potong kuku secara teratur dan bentuk kuku sesuai keinginan. 

    2. Memakai Pelembab pada Kuku dan Kulit Sekitarnya

    Memakai pelembab kuku ternyata penting. Tapi, hindari pelembab berbahan dasar minyak. Selain itu, sebelum nail art, pastikan untuk menggunakan base coat yang melindungi kuku dan memastikan daya tahan cat kuku.

    3. Jaga Kuku Tetap Kering

    Sebelum treatment, hindari kuku yang basah atau lembab untuk memastikan cat kuku menempel dengan baik. Setelah nail art, jaga kuku tetap bersih dan kering. Hindari kuku dari kontak langsung dengan air dalam waktu yang lama.

    Rekomendasi Nail Salon Jakarta yang Bagus

    Untukmu yang berdomisili di Jakarta, nggak usah khawatir mencari nail salon terbaik. Berikut rekomendasi berdasarkan pilihan favorit pelanggannya:

    1. Beauty Bar Hair & Nail

    Salon kuku di Jakarta ini memberikan suasana yang sangat santai. Saat masuk ke dalam, serasa kamu berada di rumah sendiri. Nggak heran, para pelanggan bisa betah berlama-lama menikmati perawatan di salon ini.

    Beauty Bar menyajikan berbagai jenis perawatan. Layanannya termasuk layanan kuku seperti pedikur, manikur, perpanjangan kuku, dan scrub. 

    Nggak cuma itu, seperti salon pada umumnya, Beauty Bar Hair & Nail juga menawarkan layanan perawatan rambut. Mulai dari pemotongan hingga pewarnaan.

    Salon ini banyak diburu oleh para wanita yang ingin merawat rambut dan kuku. Nggak heran, banyak pelanggan datang karena Beauty Bar menawarkan harga yang terjangkau, mulai dari Rp50 ribu.

    Alamatnya berada di Jl. Wijaya II No.46, RT.5/RW.7, Melawai, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, ya!

    Baca juga: Serba-Serbi Kawat Gigi: Fakta, Jenis, dan Manfaatnya!

    2. Kimi Nail Spa and Treatment

    Gimana kalau kamu menikmati perawatan kuku sembari bersantai nyaman? Nah, Kimi Nail Spa and Treatment bisa jadi tempat yang cocok. Salon nail art di Jakarta ini menawarkan pengalaman yang sangat santai dengan kursi pijat yang nyaman. 

    Di sini, kamu bisa santai sembari menikmati perawatan manicure dan pedicure yang disajikan oleh staf yang ramah dan berpengalaman. Tentu akan memberi pengalaman yang menyenangkan.

    Salon Kimi menghadirkan inovasi menarik. Misalnya seperti Magnetic Gel Polish yang menciptakan lapisan cat kuku yang unik. Ada juga Perfect Match Moods yang bisa mengubah warna cat kuku sesuai dengan suhu di sekitar. 

    Dengan suasana yang nyaman, Kimi menjadi pilihan ideal untukmu yang menginginkan pengalaman perawatan kuku yang istimewa. Harganya mulai dari Rp70 ribu hingga Rp550 ribuan.

    Untuk mendapatkan perawatan dari salon Kimi, kamu bisa datang ke lokasinya yang ada di Jl. Pangeran Antasari No.36, RT.12/RW.5, Kemang, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan.

    3. N.A.P Professional Nail Spa & Beauty

    Kamu akan merasa sangat puas dengan perawatan kuku yang sehat dari N.A.P Professional Nail Spa & Beauty. 

    N.A.P menawarkan berbagai treatment, termasuk massage hot stone yang dapat meningkatkan peredaran darah khususnya di sekitar jari tangan. 

    Nail art di salon ini nggak cuma akan mempercantik tangan dan kaki untuk orang dewasa. Salon ini juga menerima pelanggan anak kecil jadi kamu bisa mengajak anak atau keponakan ke salon ini.

    Harga treatment yang ditawarkan bervariasi mulai dari Rp110.000 hingga Rp290.000. Sementara, harga untuk nail art per kuku berkisar antara Rp15.000 hingga Rp55.000.

    NAP Nail Spa and Beauty bisa kamu temukan di pusat perbelanjaan Lotte Shopping Avenue Kuningan dan Lippo Mall Kemang.

    Baca juga: Ibu Hamil Pakai Skincare? Ketahui Kandungan yang Aman!

    4. Two Cents

    Salah satu nail salon Jakarta yang sangat diminati oleh selebriti Indonesia ternyata adalah Two Cents. 

    Di tempat ini, kamu bisa menikmati perawatan kuku yang rapi dan indah. Para nail artist di sini memiliki keterampilan dan mampu menciptakan nail art sesuai keinginanmu. 

    Two Cents yang terletak di Menteng, Jakarta Pusat, menawarkan berbagai treatment. Pelayanannya termasuk spa manicure+pedicure dan gel extension. Salon ini juga menyediakan layanan home service, kamu bisa menikmati perawatannya dari rumah!

    Harga perawatan kuku di salon ini bervariasi. Untuk gel art, biayanya sekitar Rp410.000, sudah termasuk manicure/pedicure. 

    Alternatif lainnya adalah memilih nail polish dengan harga sekitar Rp180.000-Rp220.000. Atau hanya gel color seharga Rp280.000. Semuanya sudah termasuk manicure/pedicure. 

    Bagi yang nggak ingin gel art di seluruh jari, kamu juga dapat memilih perawatan per jari dengan harga Rp20.000 per jari.

    5. Dandelion

    Rekomendasi nail salon di Jakarta yaitu Dandelion. Dandelion nail salon menyediakan berbagai perawatan kuku. 

    Mulai dari manicure, pedicure, hingga nail art. Layanan nail art ini dapat dinikmati baik secara langsung di toko maupun dengan layanan dari rumah. 

    Harga untuk perawatan langsung di toko dimulai dari Rp250.000 sedangkan untuk layanan dari rumah dimulai dari Rp325.000. Semua layanan ini sudah termasuk manicure, polish, dan scrub. 

    Untuk tambahan nail art mulai dari Rp10.000 hingga Rp50.000 per kuku, tergantung pada jenis desain yang diinginkan.

    Lokasinya ada di beberapa titik. Salah satu yang favorit ada di Jl. Senopati No.66, RT.6/RW.3, Senayan, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta.

    Baca juga: 13 Manfaat Buah Naga untuk Kecantikan, Bikin Kulit Glowing!

    6. Sassi Beauty Nail & Spa

    Sassi Beauty Nail & Spa bisa jadi nail salon Jakarta andalan kamu. Salah satu perawatan unggulannya yaitu Nail Foil. Perawatan ini menjanjikan hasil yang memikat.

    Nggak cuma menyediakan perawatan buat menyehatkan kuku. Di Sassi Beauty, kamu juga bisa menikmati layanan hand and foot spa. 

    Lokasinya ada beberapa titik yang bisa kamu jangkau dengan mudah. Sassi Beauty Nail & Spa ada di Plaza Indonesia, Plaza Senayan, STC Shopping Senayan, Mall of Indonesia, Supermall Karawaci, dan sebagainya.

    7. OPI Nail Spa

    Buat penggemar nail art, pasti udah nggak asing lagi dengan nama OPI. OPI merupakan merek cat kuku premium. Nah nail salon terbaik di Jakarta OPI Nail Spa ini memakai merek cat kuku premium dalam perawatannya.

    OPI terkenal karena menyajikan cat kuku berkualitas dengan beragam pilihan warna yang menarik dan bervariasi. Ada lebih dari 400 warna nail polish yang tersedia!

    Untuk menikmati perawatan kuku di salon ini, kamu perlu menyiapkan dana sekitar Rp500 ribu untuk mani-pedi. Sementara nail polish, dikenakan harga Rp230 ribu-an untuk tangan dan kaki, dan Rp12 ribu-an untuk tangan atau kaki saja.

    Alamatnya berada di Ground Floor G20, Mall Taman Anggrek, Jakarta, RT.12/RW.1, Jalan Letnan Jendral S. Parman Kav.21, Tanjung Duren Selatan.

    8. Onnie Studio Medit

    Buat penggemar Japan nail art, pastikan nggak boleh kelewatan buat mencoba perawatan kuku di Onnie Studio Medit. Tersedia banyak teknik nail art yang siap mempercantik tampilan kuku kamu.

    Ada teknik ombre, watercolor, 3D, dan freehand drawing. Semuanya bisa kamu dapatkan di sini. Di Onnie, kamu nggak cuma bisa menikmati layanan nail salon. Tapi ada juga layanan eyelash extension yang bisa kamu coba.

    Lokasinya berada di Apartemen Mediterania Boulevard, Tower Utara Shop A, Bundaran Akbar No.28, RT.13/RW.6, Kb. Kosong, Kec. Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

    Itu tadi rekomendasi nail salon Jakarta yang bisa kamu datangi saat ingin nail art. Seluruhnya menawarkan layanan berkualitas, kamu bisa memilih sesuai budget dan keinginan aja!

  • Serba-Serbi Kawat Gigi: Fakta, Jenis, dan Manfaatnya!

    Serba-Serbi Kawat Gigi: Fakta, Jenis, dan Manfaatnya!

    Pemasangan kawat gigi menjadi pilihan andalan untuk merapikan gigi demi sekaligus menunjang penampilan.

    Gigi dengan posisi tidak rata memang bisa membuat kurang percaya diri. Padahal, kondisi ini bisa dialami siapa saja, baik pria maupun wanita, bahkan anak-anak.

    Tapi, tahukah kamu? Selain untuk kebutuhan estetika, kawat gigi juga bermanfaat untuk perawatan kesehatan gigi dan mulut, loh. Jenisnya pun bermacam-macam, sehingga ada baiknya untuk mengenali dulu sebelum melakukan pemasangan.

    Fakta tentang Kawat Gigi

    Pemasangan kawat gigi atau behel merupakan prosedur medis untuk memperbaiki susunan gigi sehingga menjadi lebih rapi. Prosedur ini juga dapat digunakan untuk memperbaiki posisi rahang yang tidak normal.

    Meskipun erat dengan kecantikan, pasang kawat gigi tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika.

    Namun, juga untuk membantu mengatasi masalah yang timbul akibat posisi rahang dan susunan gigi yang tidak normal, seperti terganggunya proses mengunyah makanan.

    Kelainan posisi rahang dan gigi juga berisiko menyebabkan kerusakan gigi, hingga mempengaruhi bentuk wajah.

    Melansir dari laman Alodokter, kelainan posisi rahang dan susunan gigi umumnya muncul saat menginjak usia 7 tahun.

    Sementara itu, pemasangan behel idealnya dilakukan ketika berusia 12-13 tahun. Meskipun banyak juga orang dewasa yang menjalani prosedur ini. Sebagai catatan, proses pemasangan pada orang dewasa bisa lebih lama, ya.

    Setelah terpasang, kamu harus terus memakai behel selama setidaknya 1-3 tahun untuk mendapatkan hasil sesuai keinginan.

    Selain itu, kamu perlu melakukan pemeriksaan rutin ke dokter minimal sebulan sekali untuk memastikan bahwa behel terpasang dengan baik.

    Satu lagi fakta yang perlu kamu tahu tentang kawat gigi, yaitu risiko sakit dan ngilu setelah pemasangan. Rasa sakit ini dapat memerlukan waktu sekitar seminggu untuk mereda.

    Jenis Kawat Gigi

    Ada beberapa jenis behel yang tersedia. Dokter gigi spesialis atau ortodontis akan menentukan jenis yang tepat menyesuaikan kondisi tiap orang.

    Meski begitu, ada baiknya untuk mengenali jenis-jenisnya lebih dahulu sebelum menggunakan. Yuk, simak apa saja jenisnya:

    1. Conventional Braces

    1. Conventional Braces

    Jenis ini merupakan behel yang paling banyak digunakan. Behel konvensional terbuat dari bahan logam stainless steel.

    Penggunaan behel pada bagian dengan memerlukan penempelan dengan semen khusus. Setiap logam di depan masing-masing gigi dihubungkan dengan karet elastis dan kawat khusus.

    Pada awal pemasangan, jenis behel ini akan terasa berat karena kawat akan memberikan tekanan pada gigi supaya pindah ke posisi ideal.

    Baca juga: Ladies, Ini Hal yang Perlu Dipahami Sebelum Memakai Kojic Acid

    2. Lingual Braces

    2. Lingual Braces

    Jenis ini hampir sama dengan behel konvensional. Bedanya, lingual braces terletak di sisi dalam gigi. Sehingga pemasangan behel tidak terlihat dari luar.

    Sementara itu, fungsi lingual braces sama seperti behel konvensional. Namun, teknik pemasangannya lebih rumit dan memerlukan biaya yang lebih mahal.

    3. Clear Aligner

    3. Clear Aligner

    Clear aligner berupa behel dari transparan yang melapisi seluruh gigi. Keuntungan utama dari penggunaan clear aligner yaitu bisa dilepas pasang sendiri.

    Pemakaiannya hanya mengharuskan pemasangan selama 22 jam setiap hari. Jadi, saat makan dan menyikat gigi kamu bisa melepasnya. Inilah mengapa clear aligner memudahkan dalam menjaga kebersihan gigi dan rongga mulut.

    Selain lebih praktis, alat ini juga dinilai lebih estetik sebab tidak mengganggu penampilan. Namun, pemakaiannya perlu waktu lebih lama untuk memperbaiki susunan gigi.

    Di Indonesia saat ini salah satu top brand untuk clear allignment adalah Rata, kamu bisa mendapatkan garansi perubahan struktur gigi dengan teknologi mutakhir mereka.

    4. Self-ligating Braces

    Self-ligating Braces

    Jenis behel ini terlihat seperti behel biasa. Bedanya, alih-alih karet elastis, self-ligating braces menggunakan klip kecil khusus untuk menahan posisi kawat pada masing-masing bracket gigi.

    Penggunaan klip mampu meminimalisir gesekan dan membuat kamu lebih mudah untuk sikat gigi.

    Menurut penggunanya, self-ligating braces menimbulkan rasa sakit yang lebih ringan daripada jenis konvensional. Selain itu, braket-nya ada yang transparan sehingga tidak mengganggu penampilan.

    Manfaat Kawat Gigi

    Pemasangan behel memberikan beberapa manfaat, antara lain:

    1. Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

    Rupanya pola gigitan yang tidak rata membuat risiko terjadinya masalah pada gigi dan rongga mulut. Maka dari itu, penggunaan behel untuk memperbaiki susunan gigi juga bermanfaat untuk melindungi kesehatan gigi dan mulut.

    Pemasangan behel juga menjadi solusi untuk gigi yang tidak rata, mencegah plak dan karang gigi, serta bisa mengatasi penyakit gusi.

    2. Membantu Proses Pencernaan di Mulut

    Pola gigi yang tidak normal menyebabkan kesulitan dalam menggigit atau mengunyah makanan, Akibatnya, makanan tercerna dengan kurang baik sehingga bisa menimbulkan masalah gizi.

    Dengan memperbaiki posisi gigi, penggunaan behel juga membantu kamu untuk mencerna makanan dengan lebih baik.

    3. Meningkatkan Rasa Percaya Diri

    Gigi yang tidak rapi bisa membuat kamu kurang pede untuk senyum. Nah, dengan behel, kamu bisa menciptakan senyum yang cantik sehingga lebih leluasa mengekspresikan diri.

    Pemasangan behel juga dapat membantu membuat rahang dan bibir tampil lebih proporsional.

    Orang yang mengalami maloklusi atau susunan gigi tidak normal dalam tingkat berat bisa mengalami masalah bicara, seperti kesulitan mengucapkan kata tertentu. Nah, perbaikan susunan gigi dengan behel bisa membantu mengatasinya.

    Itulah serba-serbi jenis dan manfaat kawat gigi yang perlu kamu ketahui. Supaya mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan, pastikan untuk melakukan prosedur pemasangan behel di dokter spesialis, ya!

  • 11 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kecantikan, Mencerahkan Kulit!

    11 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kecantikan, Mencerahkan Kulit!

    Buah jeruk nipis banyak dikenal akan kandungan vitamin C-nya yang tinggi dan baik untuk imunitas tubuh. Namun, apa kamu tahu? Rupanya ada juga berbagai manfaat jeruk nipis untuk kecantikan.

    Manfaat tersebut berkat berkat berbagai kandungan nutrisi di dalamnya. Inilah mengapa banyak produk perawatan kulit dan rambut menggunakan jeruk nipis sebagai salah satu bahan.

    Yuk, langsung saja cari tahu apa saja manfaatnya.

    Manfaat Jeruk Nipis untuk Kecantikan

    Jeruk nipis lebih banyak dikenal sebagai bahan minuman dan makanan. Mulai dari bahan jus, dressing, salad, dan hingga pelengkap rasa kukis.

    Menariknya, manfaat jeruk nipis tidak terbatas pada minuman dan makanan saja. Berbagai produk perawatan menggunakan minyak yang diekstrak dari jeruk nipis sebagai salah satu bahannya.

    Lantas, apa manfaat jeruk nipis untuk kecantikan kulit? Berikut ulasannya:

    1. Mencerahkan Kulit

    Kulit kusam sering membuat wanita kurang percaya diri. Nah, jeruk nipis bisa membantu kulitmu untuk tampil glowing dan bersinar alami.

    Manfaat jeruk nipis untuk kecantikan yang satu ini berasal dari kandungan vitamin C dalam jeruk nipis yang sangat tinggi.

    Vitamin C diketahui dapat menghambat produksi melanin (pigmen gelap kulit). Sehingga kandungan ini efektif membuat warna kulit lebih cerah.

    Selain itu, vitamin C juga mampu membantu menyamarkan noda hitam serta mencegah hiperpigmentasi.

    Studi juga menunjukkan bahwa jeruk nipis mengandung AHA (Alpha Hydroxy Acids) yang bermanfaat mendukung proses regenerasi kulit.

    Mengutip dari New Health Advisor, minum segelas air hangat dengan perasan jeruk nipis segar dan madu organik pada pagi hari akan membantu meningkatkan penampilan kulit sehingga tampak glowing alami.

    Baca juga: 7 Manfaat Akupuntur untuk Kecantikan, Bisa Bikin Awet Muda!

    2. Menyamarkan Noda Hitam

    Manfaat mencerahkan dari jeruk nipis juga dapat membantu dalam menyamarkan noda hitam. Bahkan, air perasan jeruk nipis dianggap sebagai agen pemutih alami berkat kemampuan mencerahkannya.

    Masalah noda hitam dapat muncul akibat bekas jerawat atau tanda penuaan kulit. Adanya noda hitam membuat kulit tidak tampil cantik maksimal.

    Cara memakainya cukup mudah. Kamu hanya perlu mencampurkan perasan air jeruk nipis dengan air putih dalam jumlah seimbang. Kemudian, celupkan bola kapas ke dalam larutan air jeruk nipis.

    Selanjutnya tinggal oleskan pada bagian noda hitam dan biarkan selama 30 menit. Namun, kamu perlu memastikan untuk tetap berada di dalam ruangan dan menghindari paparan sinar matahari langsung selama melakukan perawatan tersebut.

    Pasalnya, pengaplikasian air jeruk nipis bisa membuat kulitmu menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari.

    Satu lagi, hindari untuk mengaplikasikan air perasan jeruk nipis secara langsung tanpa dilarutkan karena berisiko mengiritasi kulit. 

    3. Membantu Mengatasi Jerawat

    Manfaat jeruk nipis bagi kulit berikutnya yaitu untuk perawatan jerawat. Munculnya jerawat dan komedo biasanya disebabkan tersumbatnya pori-pori akibat kotoran, minyak, dan sel kulit mati.

    Jerawat termasuk masalah kulit yang umum terjadi pada jenis kulit berminyak. Kondisi peradangan jerawat akan makin parah apabila ada bakteri.

    Air jeruk nipis memiliki manfaat antibiotik sehingga mampu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Selain itu, sifat asam dari jeruk nipis mampu membantu mengontrol kadar minyak yang berlebihan pada kulit.

    Untuk perawatan jerawat, campurkan air perasan lemon dengan madu. Kemudian aplikasikan pada kulit wajah secara rutin seminggu sekali.

    4. Mengencangkan Pori-pori

    Minyak jeruk nipis mengandung senyawa astringent yang efektif membuat otot kulit menjadi lebih kencang selama beberapa waktu. Inilah mengapa jeruk nipis sering digunakan dalam produk perawatan untuk meningkatkan tampilan wajah.

    Sifat astringen dari minyak jeruk nipis mampu mengencangkan pori-pori sehingga mengurangi produksi minyak berlebih. Dengan demikian, penggunaannya juga membantu membuat tampilan kulit menjadi lebih cerah dan flawless.

    5. Membersihkan Sel-sel Kulit Mati

    Akumulasi sel kulit mati pada permukaan kulit mengakibatkan berbagai masalah, seperti kulit kusam, hiperpigmentasi, hingga penyumbatan pori-pori.

    Adanya sel kulit mati juga membuat penyerapan nutrisi dari produk perawatan berlangsung kurang maksimal.

    Jeruk nipis memiliki kandungan citric acid yang bekerja efektif untuk mengangkat sel-sel kulit mati hingga bersih. Manfaat jeruk nipis untuk kecantikan yang satu ini membuatnya banyak digunakan dalam perawatan di spa.

    Untuk mendapatkan manfaat tersebut, kamu bisa membuat scrub alami sendiri di rumah. Mudah, kok. Cukup campurkan air jeruk nipis dengan gula.

    6. Melawan Tanda-tanda Penuaan

    Kandungan jeruk nipis terutama vitamin C dan antioksidan mampu melawan timbulnya tanda-tanda penuaan, seperti bintik-bintik hitam, garis halus, dan keriput. Penuaan juga ditandai dengan berkurangnya kekencangan dan elastisitas kulit.

    Tanda-tanda tersebut muncul seiring bertambahnya usia. Namun, kemunculannya juga bisa dipicu oleh radikal bebas dari faktor lingkungan seperti paparan sinar UV dan polusi.

    Nah, vitamin C dan antioksidan mampu melawan dampak radikal bebas. Kandungan tersebut bekerja dengan memperlambat produksi melanin yang berkaitan dengan kulit gelap dan tanda-tanda penuaan lainnya.

    Selain itu, jeruk nipis juga dapat merangsang produksi kolagen dan elastin, yang berperan menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Antioksidan tinggi dalam jeruk nipis juga dapat merangsang pertumbuhan sel-sel baru.

    Untuk mengatasi masalah tanda-tanda penuaan, kamu bisa memakai masker wajah yang mengandung jeruk nipis. Cara lainnya yaitu dengan memakai kulit jeruk nipis sebagai scrub.

    Manfaat jeruk nipis juga bisa kamu dapatkan dengan cara mengkonsumsinya. Campurkan air perasan jeruk nipis segar dengan air hangat, lalu minum untuk menjaga hidrasi dan kesehatan kulit.

    7. Mengatasi Kulit Belang

    Setelah terpapar matahari dalam waktu lama, area tertentu kulit biasanya menjadi lebih gelap. Kondisi ini lebih akrab disebut sebagai belang.

    Rupanya air jeruk nipis dapat menghilangkan belang pada kulit dengan efektif. Kamu hanya perlu menyiapkan masker wajah dengan mencampurkan tepung gram dengan dadih. Lalu, tambahkan sedikit air jeruk nipis.

    Setelah tercampur menjadi pasta, aplikasikan secara merata pada kulit wajah dan biarkan hingga kering.

    Terakhir, bilas wajah dengan air hingga bersih dan keringkan menggunakan handuk. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, dianjurkan mengaplikasikan masker setiap seminggu sekali.

    8. Melembabkan Kulit

    Vitamin C yang tinggi dalam jeruk nipis membuatnya mampu memberikan kelembaban yang optimal untuk kulit.

    Hidrasi atau kelembaban yang terjaga berperan penting dalam memelihara tampilan kulit yang cantik, sehat, dan kenyal.

    Kamu bisa merawat kelembaban optimal kulit dengan menggunakan air perasan jeruk nipis sebagai masker. Gunakan secara rutin setidaknya seminggu sekali untuk mendapatkan hasil maksimal.

    9. Memperbaiki Struktur Kulit

    Dengan rutin meminum segelas air putih dengan tambahan perasan jeruk nipis dan madu setiap pagi, kamu bisa mendapatkan manfaat jeruk nipis untuk kecantikan yang berupa peningkatan struktur kulit.

    Jeruk nipis memiliki kandungan vitamin C yang melimpah, yang mana berperan penting dalam produksi kolagen.

    Kolagen sendiri merupakan protein alami yang bermanfaat menjaga kekencangan kulit sekaligus mencerahkan.  

    Suatu studi tahun 2007 yang melibatkan pengamatan pada lebih dari 4.000 wanita menemukan bahwa orang yang mengkonsumsi lebih banyak vitamin C mengalami lebih sedikit masalah kulit kering dan kerutan.

    Penelitian lain menunjukkan bahwa kandungan antioksidan dalam jeruk nipis dapat membantu mengembalikan lapisan kulit yang sehat.

    10. Mengurangi Bau Badan

    Selain vitamin C, jeruk nipis juga kaya akan flavonoid. Dua kandungan tersebut bisa digunakan untuk mengurangi bau badan dan keringat.

    Untuk mendapatkan manfaat itu, kamu hanya perlu mandi dengan air yang sudah dicampurkan dengan air perasan jeruk nipis.

    Campuran ini juga memiliki aroma fresh yang bakal membuat pengalaman mandi kamu lebih menyenangkan sekaligus membantu relaksasi.

    11. Mengatasi Kulit Kepala Berminyak dan Ketombe

    Kulit kepala yang berminyak membuat rambut tampak kusam dan lengket. Alhasil tidak hanya kurang cantik, masalah kulit kepala berminyak juga menimbulkan rasa tidak nyaman.

    Adanya ketombe juga tidak kalah mengganggu. Ketombe terjadi karena kulit kepala mengalami pengelupasan yang berlebihan.

    Nah, kamu bisa memanfaatkan jeruk nipis untuk mengatasi kedua masalah tersebut. Caranya mudah, cukup dengan menggosok-gosokkan irisan jeruk nipis ke kulit kepala, kemudian bilas dengan air bersih.

    Opsi lainnya yaitu dengan membilas rambut menggunakan air jeruk nipis yang sudah dilarutkan dalam air.

    Itu dia berbagai manfaat jeruk nipis untuk kecantikan. Di samping bermanfaat baik untuk kulit dan rambut, minum air perasan jeruk nipis juga dapat membantu dalam menurunkan berat badan, loh.

  • Menolak Tua, Sosok Sophia Latjuba dan Rahasia Awet Mudanya

    Menolak Tua, Sosok Sophia Latjuba dan Rahasia Awet Mudanya

    Tampil awet muda di usia yang tak lagi belia, tentu menjadi idaman setiap wanita. Tampaknya itulah yang membuat sosok Sophia Latjuba tetap menjadi idola di dunia hiburan. Di usianya yang mencapai setengah abad, penampilannya selalu segar bak anak muda.

    Namanya sangat tersohor di Indonesia dan juga mancanegara. Mengawali karirnya pada awal tahun 80-an, artis ini menarik perhatian bahkan hingga sekarang.

    Perawakan ramping dan tinggi, ditambah paras cantik membuat namanya melejit sebagai artis awet muda.

    Rahasia Sehat Sophia Latjuba

    Kecantikan artis ini memang sudah diakui sejak dahulu. Perempuan Indo Jerman ini mempunyai tinggi badan yang sangat ideal.

    Bahkan, umurnya kini telah lebih dari setengah abad. Lalu, apa gerangan rahasia awet muda artis multitalenta ini?

    1. Menjaga Pola Makan

    Dilansir dari beberapa sumber, Sophia Latjuba memang menjalani pola hidup yang sangat sehat. Rupanya hal ini menjadi salah satu resep sehat dan awet muda artis nan cantik jelita ini. Pola makan teratur dan sehat adalah salah satu yang dijaga.

    Makanan merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh pada kesehatan dan body shape. Asupan nutrisi yang seimbang akan memberikan efek baik pada kesehatan, demikian pula sebaliknya.

    Tak heran jika artis ini tetap terlihat glowing karena nutrisi yang baik juga akan mempercantik penampilan kulit.

    Maka, menjaga pola makan dengan mengatur menu sehat adalah salah satu resep sehat dan awet muda artis dan juga tips untuk tetap cantik usia senja.

    Baca juga: Nikita Willy Tetap Langsing Setelah Melahirkan, Kepoin Yuk Caranya!

    2. Mengurangi Makan Daging

    Asupan produk hewani termasuk ke dalam makanan yang jarang dikonsumsi oleh Sophia Latjuba. Rupanya, hal ini menjadi salah satu resep sehat dan awet muda kebanyakan artis. Resep ini bisa juga menjadi salah satu tips sehat untuk diikuti.

    Asupan protein memang dibutuhkan oleh tubuh. Namun, tidak selamanya harus makan daging. Protein juga bisa didapatkan dari sumber nabati seperti tahu atau tempe. Hal ini jugalah yang dilakukan oleh artis cantik ini, yaitu mengganti daging dengan tahu dan tempe.

    Asupan protein nabati dipercaya oleh artis cantik ini sebagai alasan kulitnya tetap terlihat awet muda, meskipun usianya tak lagi muda. Meskipun tidak menghindari, namun Sophia mengurangi asupannya.

    3. Menjadi Vegan

    Sebuah statement bahwa Sophia Latjuba menjalani hidup sebagai vegan bukanlah isapan jempol. Selain diucapkan sendiri, hal ini juga terlihat dari penampilan sehat dan menawan karena sangat menjaga makanan.

    Menjadi vegan atau mengonsumsi makanan vegetarian tidak akan sulit dilakukan di Indonesia. Hal itulah yang juga dikatakan oleh artis serba bisa ini. Indonesia memiliki banyak sumber makanan pengganti daging seperti umbi-umbian atau kacang-kacangan.

    Dengan potensi alam yang melimpah, tips sehat dengan makan sayuran ini bisa ditiru oleh siapapun. Sayuran memang memberikan manfaat yang besar dan jangka panjang dibandingkan konsumsi hewani.

    4. Memilih Camilan Sehat

    Kebanyakan orang gagal dalam menjalani hidup sehat karena tergoda dengan camilan. Padahal, memilih camilan sehat juga tidak sulit. Hal ini dibuktikan juga sebagai resep sehat dan awet muda Sophia.

    Camilan yang dipilih tidak sembarangan. Tentu saja, ia sangat menjauhi cemilan sejenis gorengan atau keripik. Kandungan minyak, garam dan MSG yang berlebihan sangat berpengaruh pada kesehatan.

    Selain memilih jenis camilan, menikmati camilan juga harus dengan waktu yang beraturan. Menikmati cemilan terkadang membuat seseorang kenyang namun lupa mengkonsumsi makan main course dengan gizi seimbang.

    5. Rutin Berolahraga

    Rahasia lain agar awet muda adalah rutin berolahraga. Jenis olahraga yang dipilih oleh artis kelahiran tahun 1970 ini adalah yoga. Olahraga pernapasan ini memberikan keseimbangan fisik dan mental yang baik.

    Jenis olahraga apapun sebenarnya bisa dipilih jika ingin mencari resep sehat dan awet muda. Hal yang penting dari aktivitas olahraga adalah konsistensi dan sesuai dengan usia serta kekuatan tubuh.

    Sesederhana jalan kaki atau senam juga bisa menjadi resep sehat dan awet muda, asalkan dilakukan dengan konsisten. Jika ingin menambah intensitas dan frekuensinya, pastikan menyesuaikan dengan usia dan kondisi fisik serta kesehatan masing-masing.

    Sophia Latjuba, di usianya yang telah melewati setengah abad tetap rutin melakukan olahraga yoga. Selain pola makan yang sangat sehat, kebiasaan olahraga ini juga membantu membuat penampilannya sangat sehat dan tetap menawan.

  • Adakah Efek Samping Memakai Tato Saat Hamil? Ini Faktanya!

    Adakah Efek Samping Memakai Tato Saat Hamil? Ini Faktanya!

    Penggunaan tato sebenarnya bukan lah hal baru di masyarakat. Bahkan, di beberapa suku di dunia, tato menjadi salah satu tradisi budaya yang diturunkan ke generasi berikutnya. Lalu, bagaimana dengan ibu hamil? Adakah efek samping memakai tato saat hamil?

    Sebagai informasi, tato adalah pigmen berwarna yang ditanam di dalam kulit, sehingga sifatnya permanen. Itulah alasan mengapa kamu perlu berpikir dua kali sebelum menggunakan tato. Terutama jika kondisimu sekarang sedang mengandung janin.

    Penasaran tentang apakah ada efek samping menggunakan tato, terutama saat kamu sedang hamil? Semua jawabannya akan kamu temukan pada dampak tato pada ibu hamil berikut ini!

    Dampak Tato Pada Ibu Hamil

    Meskipun dapat menambah rasa percaya diri karena terlihat cantik dan artistik, kamu memang perlu menghindari tato saat sedang hamil. Hal ini karena ada beberapa efek samping memakai tato saat hamil yang bisa membahayakan ibu dan janin, seperti:

    1. Memperbesar Risiko Penyakit Menular

    Ketika berbicara tentang apa dampak negatif tato, salah satu jawabannya adalah karena hal itu bisa memperbesar risiko penularan penyakit serius. Sebab, ada beberapa penyakit yang bisa menular dari jarum, seperti HIV AIDS hingga Hepatitis B dan C.

    Jadi, lebih baik hindari tato selama masa kehamilan. Karena bukan hanya nyawa kamu saja yang terancam, namun juga nyawa janin di dalam kandungan. Jika kamu tidak bisa menahan keinginan untuk membuat tato, pastikan jarumnya sudah disteril dengan benar.

    Namun, akan lebih baik jika kamu menunggu hingga proses persalinan selesai sebelum bisa membuat tato yang kamu inginkan. Jadi, selama masa kehamilan, kamu bisa coba mencari tempat tato yang tepat dan terpercaya sebelum benar-benar mencobanya.

    Baca juga: 10 Jenis Kain Katun dan Karakteristiknya untuk Pakaian

    2. Memperbesar Risiko Keracunan Pada Janin

    Selain itu, efek samping memakai tato saat hamil yang lainnya adalah memperbesar risiko keracunan pada janin. Hal ini karena bahan pembuatan tinta pada tato tidak semuanya aman untuk janin di dalam kandungan, misalnya seperti timbal dan arsenik.

    Bahan-bahan tersebut jelas memiliki efek buruk terhadap janin, sehingga bisa berakibat fatal jika kamu terkontaminasi. Karena itu, agar janin di dalam kandungan terhindar dari efek buruk tato tersebut, kamu bisa menahan keinginan itu hingga melahirkan.

    Jika tidak bisa menunggu, kamu bisa mencari tempat tato yang memiliki tinta aman. Pastikan jika tidak ada kandungan berbahaya seperti timbal, arsenik, atau bahkan merkuri. Pilih tinta yang aman untuk kesehatan dan tidak akan membuat bayi keracunan.

    Namun, akan lebih bijak jika kamu menunggu hingga proses kelahiran selesai sebelum bisa menggunakan tato. Menunda tato selama beberapa bulan sama sekali tidak akan terasa. Di saat-saat itu, kamu bahkan bisa mencari tahu lebih jauh soal tinta aman.

    3. Memperbesar Risiko Iritasi

    Efek samping memakai tato saat hamil adalah memperbesar risiko iritasi pada kulit sang ibu. Hal ini karena struktur kulit kamu biasanya akan berubah dan akan terasa lebih sensitif selama kehamilan. Jadi, hindari untuk memakai tato ketika hamil.

    Karena efek samping memakai tato saat hamil tersebut, sebaiknya kamu menunggu hingga kondisi kulit kembali normal saat sudah melahirkan. Sebab, bukan hanya kulit kemerahan saja yang kamu rasakan, namun juga kulit yang bersisik hingga terinfeksi. 

    Jika kamu tidak mau menunggu hingga proses persalinan selesai, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu tentang apa dampak bertato. Apabila kondisi ibu dan bayi sehat, maka mungkin kamu bisa melakukannya dengan syarat dan ketentuan.

    Kamu juga bisa berkomunikasi dengan tattoo artist untuk mengetahui area kulit mana saja yang perlu dihindari ketika kamu sedang hamil. Namun, langkah yang paling baik memang menunda proses tersebut setidaknya hingga kamu selesai melahirkan.

    Setelah proses persalinan selesai, kamu baru bisa bebas menggunakan tato. Namun, dengan catatan jika tattoo artist yang kamu gunakan sudah bersertifikat, alatnya sudah disteril, dan bahan tintanya aman. Hal ini karena kamu masih perlu menyusui bayi. 

    Penutup

    Jadi, efek samping memakai tato saat hamil memang cukup banyak dan bisa berakibat fatal pada ibu dan bayi. Karena itu, kamu perlu menundanya saat masih mengandung janin.

  • 10 Jenis Kain Katun dan Karakteristiknya untuk Pakaian

    10 Jenis Kain Katun dan Karakteristiknya untuk Pakaian

    Jenis kain katun ternyata memiliki banyak macam, masing-masing memiliki karakteristik dan ciri khas tersendiri. Kamu pasti sudah tidak asing dengan katun, terutama dalam pakaian sehari-hari.

    Kain katun sendiri menjadi salah satu bahan kain yang sering digunakan dalam pembuatan pakaian. Kain ini memiliki kelebihan bisa menyerap keringat dan menyejukkan. Tak salah jika bahan kain ini sangat marak dipakai oleh penduduk di wilayah iklim tropis.

    Ternyata katun tidak hanya digunakan dalam pembuatan pakaian. Kain katun sering juga menjadi bahan utama untuk perabot rumah tangga seperti selimut, kain lap, taplak meja, sprei, dan lainnya.

    Mau tahu beberapa variasi jenis katun populer dan kegunaannya? Yuk, simak artikel ini selengkapnya hingga akhir.

    Kain Katun Terbuat dari Apa?

    Katun memiliki dua pengertian menurut KBBI daring. Pertama, katun berupa bahan pakaian yang terbuat dari benang kapas. Pengertian kedua, katun adalah benang yang terpintal dari kapas.

    Dari definisi tersebut, bisa kamu simpulkan bahwa katun adalah jenis kain yang terbuat dari bahan baku kapas. Benar, jenis kain ini berasal dari bahan serat alami tumbuhan kapas atau lebih dikenal dengan nama latin gossypium.

    Bahan ini menjadi bahan populer dalam industri tekstil dalam negeri. Pasalnya, bahan ini menjadi bahan baku mayoritas pakaian yang dipakai masyarakat Indonesia daripada serat sintetis atau buatan.

    Karakteristik Kain Katun

    Kain katun memiliki ciri khas tersendiri yang menjadi incaran banyak orang, terutama masyarakat Indonesia. Beberapa ciri khas ini membedakannya dengan bahan kain jenis lain.

    Pertama, katun memiliki daya tahan yang kuat asalkan perawatannya tepat. Di balik kuatnya daya tahan, tekstur jenis kain itu halus dan lembut karena terbuat dari serat kapas.

    Seperti yang kamu ketahui sebelumnya, katun bisa membuat sensasi lebih adem tanpa memicu kulit lebih lembab dan terkena iritasi. Pasalnya, kain jenis ini bisa sangat baik dalam menyerap keringat. Dua ciri ini menjadikannya nyaman terpakai sebagai pakaian.

    Pakaian terbuat dari katun sangat cocok dalam berbagai jenis cuaca, baik cerah atau hujan, panas atau dingin. Terlebih, kain jenis ini terkenal sebagai bahan ramah lingkungan lho.

    10 Jenis Kain Katun Terpopuler

    Kain katun terbagi menjadi banyak jenis. Kamu mungkin familiar dengan beberapa dari jenis katun yang sering menjadi bahan pakaian. Setiap jenis katun ini memiliki ciri khas berbeda meski berasal dari bahan baku kapas.

    Selanjutnya, terdapat 10 jenis katun yang harus kamu ketahui. Setiap jenis katun dalam daftar menjadi bahan yang paling sering digunakan untuk industri tekstil, terutama pakaian.

    1. Kain Katun Biasa

    1. Kain Katun Biasa

    Jenis kain katun pertama sudah sangat umum bagi masyarakat, yaitu kain katun biasa. Memiliki harga yang lebih ekonomis, kain katun ini memiliki kualitas standar jika dibandingkan dengan jenis katun lain.

    Jika berada di pasar tekstil atau toko kain, umumnya kamu akan melihat jenis katun ini memiliki ciri khas berupa motif yang bervariasi. Motifnya mulai dari bunga hingga kotak bergaris-garis.

    Jenis kain ini cocok bagi kamu yang ingin membuat baju dengan anggaran standar. Hasilnya pun tetap bisa melampaui ekspektasi asalkan secara konsep sudah sesuai. Kamu juga dapat menggunakannya untuk membuat sprei atau sarung bantal.

    Baca juga: 10 Cara Mencairkan Maskara yang Kering dan Menggumpal

    2. Kain Katun Supernova

    2. Kain Katun Supernova

    Jenis katun populer selanjutnya adalah katun supernova. Jenis kain ini memiliki ciri khas berupa tekstur seperti hujan gerimis. Ini karena teksturnya menampakkan setiap serat benang halus dengan jelas.

    Jenis kain ini relatif memiliki ciri yang tergolong ringan. Teksturnya cukup lembut, halus, dan dingin.

    Umumnya, jenis katun supernova ini marak digunakan dalam pembuatan busana muslim. Salah satunya adalah baju koko, jilbab, kebaya, dan gamis. Jenis kain katun ini juga bisa dipergunakan dalam pembuatan seragam.

    3. Kain Katun Madinah

    3. Kain Katun Madinah

    Setelah supernova, jenis katun populer selanjutnya adalah madinah. Kedua jenis ini memiliki karakteristik yang mirip, Jenis katun madinah memiliki tekstur lembut, dingin, tidak menerawang, dan relatif ringan.

    Hal yang menjadi pembedanya adalah kain katun madinah memiliki kualitas lebih tinggi daripada supernova. Teksturnya pun tidak licin, tidak menerawang, dan mudah untuk terbentuk. Karena kualitasnya lebih tinggi, harganya pun lebih mahal.

    Sama seperti katun supernova, kain ini sering digunakan dalam pembuatan busana muslim seperti gamis dan hijab. Biasanya, busana yang terbuat katun jenis ini digunakan untuk acara formal, contohnya Idul Fitri dan undangan pernikahan.

    Bagi kamu yang biasa menggunakan busana terbuat dari katun madinah, sebaiknya berhati-hati dalam mencucinya. Tidak perlu menyikat secara berlebihan agar tidak merusak kualitas kain katun tersebut. Kucek saja secara perlahan.

    4. Kain Katun Jepang

    4. Kain Katun Jepang

    Jenis katun selanjutnya adalah katun Jepang. Seperti namanya, katun ini berasal dari negara Jepang dan selalu ada tulisan label “Japan Design” atau kode warna. Tentunya, bahan serat kain ini berkualitas 90 hingga 100 persen premium.

    Pakaian yang terbuat dari jenis kain ini bertekstur halus dan menambah kenyamanan bagi pemakainya. Hal ini karena seratnya tidak mengandung bahan sintetis dan terbuat dari bahan organik. Daya serap keringatnya lebih tinggi daripada jenis katun biasa.

    Mengingat bahannya sangat premium, tidak heran harganya relatif mahal. Setidaknya kamu akan melihat motif lebih cerah dan berwarna yang sangat tahan lama dari kain ini.

    5. Kain Katun Toyobo

    5. Kain Katun Toyobo

    Toyobo merupakan salah satu jenis katun yang berasal dari Jepang. Jenis kain ini memiliki tekstur lebih tebal, sedikit licin, dan cenderung mengilap. Bahannya pun ringan, tidak kaku, dan memiliki serat kain sangat rapat.

    Kalau kamu pergi ke pasar tekstil atau browsing di toko online, toyobo memiliki dua lagi jenis. Ada toyobo original import dan toyobo fodu import premium. Kedua jenis toyobo tersebut memiliki kualitas premium sehingga menghasilkan kesan lebih berkelas.

    Jenis katun ini kerap kali menjadi bahan baku pembuatan berbagai produk pakaian kasual dan formal. Tidak itu saja, toyobo juga lazim menjadi bahan untuk membuat pashmina, blus, gamis, dan baju koko.

    Baca juga: 10 Cara Memasang Bulu Mata Palsu yang Mudah untuk Pemula

    6. Linen

    Jenis katun keenam yang umum terpakai adalah linen. Linen sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yang paling terkenalnya adalah linen euro. Kain jenis ini menjadi favorit bagi masyarakat negara-negara Eropa.

    Katun linen terbuat dari campuran serat pohon rami dan serat kapas. Pembuatannya pun sangat rumit. Oleh karena itu, harganya cukup mahal. Teksturnya mungkin agak kaku dibandingkan jenis katun lain, tetapi hal itu menjadi petunjuk kualitas lebih baik.

    Kain jenis ini juga memiliki sifat lembut dan dingin. Oleh sebab itu, kain linen marak menjadi bahan baku untuk produk baju kasual, baik kaus oblong dan kemeja.

    7. Ima

    Sama seperti toyobo, jenis katun ima berasal dari Jepang. Katun ima memiliki serat lebih rapi tanpa berserabut dan terasa licin. Kualitasnya relatif setara dengan katun supernova, tetapi ketahanannya jauh lebih kuat.

    Katun ima memiliki harga yang tidak terlalu mahal. Jenis katun ini cocok untuk digunakan sebagai bahan dasar produk berbagai busana seperti jilbab, baju koko, dan seragam.

    Jenis kain katun ima terbagi kembali menjadi tiga jenis berdasarkan perbedaan secara tekstur. Pertama, ima polos memiliki permukaan bermotif polos sehingga cocok untuk pembuatan variasi busana.

    Kedua, ima slub memiliki tekstur benang bermotif bersilangan. Teksturnya mengingatkan pada kain linen tetapi lebih halus. Bahan ini biasanya digunakan sebagai bahan jilbab karena penampilan simpelnya.

    Ketiga, ima royal premium memiliki ciri khas ringan, halus, serat menerawang, dan tidak terlihat jatuh. Terdapat pula tekstur kotak-kotak kecil secara jelas pada permukaan.

    8. Flanel

    Sering mendengar kata flanel? Benar, flanel adalah salah satu jenis katun yang sudah terkenal di dunia tekstil. Umumnya, kain katun flanel sering menjadi bahan kemeja bermotif kotak-kotak.

    Ciri khas dari jenis katun ini adalah tekstur tebal dan lembut. Pasalnya, serat kain flanel terbuat dari bahan wol, menjadikannya mampu memberikan kehangatan, terutama saat musim dingin. Flanel sekaligus menjadi salah satu jenis kain katun yang adem.

    Cara pembuatannya mengandalkan teknik plain wave pada salah satu bagian. Terdapat pula proses penyikatan yang memakai mesin agar permukaan lebih lembut. Sebelum memasuki proses tenun, benang sudah melewati proses pewarnaan.

    9. Combed

    Combed atau lebih terkenal sebagai cotton combed merupakan jenis kain katun yang lazim kamu temui. Jenis ini marak menjadi bahan utama dalam pembuatan kaos distro.

    Cotton combed mengalami proses combed atau penyisiran yang bertujuan agar serat kapas halus dapat terpisahkan antara serat panjang dan serat pendek. Serat panjangnya kemudian terpintal menjadi sebuah benang.

    Berkat proses itu, kain katun jenis ini memiliki tekstur lebih halus dan tidak terasa berbulu. Tidak heran banyak pula pakaian anak yang menggunakan jenis katun ini.

    10. Sutra

    Terakhir, jenis katun yang tidak kalah populer dan berkelas adalah kain katun sutra. Hal ini bukan berarti jenis tersebut murni terbuat dari kepompong ulat sutra. Alih-alih begitu, jenis ini berupa campuran bahan kain katun dan kain sutra.

    Terkenal sebagai katun silk, jenis kain katun ini memiliki ciri khas licin, halus, dan ringan. Daya tahannya pun masih sangat kuat. Meski begitu, bahannya tetap adem saat penggunaan.

    Apabila ingin pakaian lebih berkelas terbuat dari kain katun, jenis sutra bisa menjadi bahan bakunya. Tidak heran katun sutra sering digunakan sebagai bahan baku perancangan sebuah gaun pesta, termasuk formal.

    Demikianlah penjelasan 10 jenis kain katun dan karakteristiknya untuk pakaian. Bagaimana? Jenis katun manakah yang menjadi minat kamu?

  • 10 Macam Bentuk Mata yang Wajib Kamu Ketahui

    10 Macam Bentuk Mata yang Wajib Kamu Ketahui

    Mata adalah salah satu alat indra yang dimiliki setiap manusia. Mata yang indah akan sangat berpengaruh terhadap kecantikan. Manusia diciptakan dengan bentuk mata yang berbeda.

    Sebenarnya semua bentuk mata itu indah. Mata yang indah yakni mata yang sehat dan dapat berfungsi dengan baik. Selain itu, pengaplikasian produk kecantikan juga menjadi faktor penting.

    Jika Anda masih menginginkan mata yang indah untuk kecantikan, maka Anda harus mengetahui terlebih dahulu bentukan mata Anda. Sehingga, bisa menyesuaikan make up yang cocok untuk dipakai.

    Bentuk Mata yang Ada di Dunia

    Ada beberapa bentuk mata yang berbeda di dunia ini, baik berdasarkan ras, suku, negara, atau genetik. Berikut jenis mata yang perlu kamu tahu:

    1. Mata Menonjol (Protruding Eye)

    1. Mata Menonjol (Protruding Eye)

    Bentuk mata yang pertama yakni mata menonjol yang dalam istilah lain disebut protruding eyes. Mata yang memiliki bentuk mata menonjol ini, juga sering disebut bulging eyes yang artinya juga menonjol.

    Protruding eye memiliki bentuk yang tampak besar dan lebih bulat. Bagi kamu yang memiliki mata menonjol, kamu perlu menyeimbangkan dengan menggunakan eyeshadow yang cocok agar mata tidak terlihat terlalu bulat.

    Hal paling penting yang perlu untuk diperhatikan, kamu perlu membuatnya dekat dengan garis tepi hingga ke garis air.

    Baca juga: 10 Rekomendasi Merk Pensil Alis yang Bagus dan Populer

    2. Small Eyes

    Bentuk yang selanjutnya adalah mata kecil atau small eyes. Bentuk ini beda dengan mata sipit, small eyes memiliki bentuk yang lebih kecil dari mata pada umumnya. Ciri khas dari small eyes lainnya jarak antara ujung bulu mata dengan tulang alis. 

    Alangkah baiknya kamu yang memiliki mata kecil memilih warna eyeshadow lebih terang dan mencolok. Pemilihan warna tersebut, dapat membuat mata kamu terlihat lebih besar dan cerah. 

    3. Big Eyes

    Jenis mata yang berikutnya merupakan kebalikan dari small eyes, yakni big eyes. Seperti namanya, mata yang satu ini memiliki bentuk lebih besar dibandingkan bentuk mata pada umumnya. 

    Jika kamu memiliki mata dengan bentuk big eyes, kamu tidak perlu khawatir dan bingung saat make up. Kamu bisa menggunakan berbagai gaya dan bentuk eyeliner. Bahkan, kamu dapat bereksperimen dengan gaya baru.

    Meski cocok dengan gaya apapun, bagi kamu yang memiliki mata besar sebaiknya menghindari eyeshadow dengan warna-warna mencolok. Hal ini dikarenakan dapat membuat mata kamu terlihat semakin besar.

    4. Hooded Eyes

    Hooded eyes memiliki nama lain swollen eyes. Ciri dari bentuk mata ini ada pada kelopak mata yang bertudung. Hal ini dikarenakan kelebihan kulit di bawah tulang alis. Kelebihan kulit tersebut terlipat tepat di atas kelopak mata.

    Kesulitan makeup untuk diaplikasikan pada mata berbeda-beda. Sementara pada hooded eyes, hal paling sulit adalah mengaplikasikan eye products. Tentunya perlu untuk memahami teknik yang tepat untuk merias wajah. 

    Bagi kamu yang memiliki mata swollen perlu memahami shade dan light. Area kelopak mata sebaiknya menggunakan warna terang.

    5. Close Set Eyes

    Punya mata yang tertutup bukan masalah berarti. Mungkin banyak orang kurang percaya diri saat memiliki mata tertutup. Close set eyes adalah mata yang terlihat berhimpitan. 

    Sebenarnya bentuk mata close set eyes dapat terlihat lebih lebar. Pasalnya, untuk membuatnya tampak lebar, bisa dengan mencukur alis dengan bentuk melengkung. Membuat ekor alis lebih panjang juga menjadi tips membuat mata terlihat lebih lebar.

    Selain itu, saat makeup kamu bisa menggunakan eyeshadow yang terang pada inner corner dan warna gelap pada outer corner. Warna terang akan menciptakan ilusi jarak lebih jauh.

    6. Downturned Eyes

    6. Downturned Eyes

    Bentuk mata downturned adalah mata yang sudut luarnya mengarah ke bawah dan membuat mata terlihat sayu. Sebenarnya tidak ada masalah dengan mata sayu, bentuknya cukup bagus dan tidak mengganggu penampilan kamu. 

    Namun, mata sayu membuat kamu terlihat seperti mengantuk. Oleh karena itu, gunakan eyeliner pensil agar mata menonjol. Jika menggunakan eyeshadow jangan terlalu menumpuk, karena dapat berlawanan dengan mata.

    7. Upturned Eyes

    7. Upturned Eyes

    Mata upturned juga sering disebut mata kucing. Jenis mata satu ini memiliki sudut luar mata yang mengarah ke atas. Ekor mata pada upturned agak menaik. Selain itu ciri lainnya adalah kelopak yang terlihat lebih panjang juga.

    Jika kamu meratakan mata bagian atas dan bawah, maka perlu menerapkan eyeshadow dan eyeliner dengan warna gelap. Hal ini bertujuan untuk membuat sudut mata bawah lebih turun.

    8. Almond Eyes

    8. Almond Eyes

    Bentuk wajah selanjutnya yakni almond. Mata cenderung berbentuk oval, banyak orang mengatakan mata bentuk ini adalah mata paling fleksibel, mudah, dan cocok untuk tampilan apapun. 

    Mata Almond memiliki ekor mata yang sedikit terangkat. Nama almond sendiri diberikan karena bentuknya persis seperti almond. Tidak perlu pusing-pusing untuk memunculkan Mata Almond, kamu bisa menggunakan segala jenis eyeliner. 

    Mata Almond terkenal dengan bentuknya yang simetris. Jadi, cukup mengikuti arah garis bulu mata dan biarkan area ekor mata ke arah luar lebih tebal. 

    9. Round Eyes

    9. Round Eyes

    Mata Round eyes atau bentuk mata bulat, memiliki ciri yang mudah. Mata bundar dengan warna putih bagian bawah iris mata tampak lurus ke depan. Pemilik round eyes juga dapat melihat kelopak matanya sendiri dengan jelas. 

    Mata bundar bagus apabila kamu buat lebih cerah. Gunakan teknik makeup yang memanjang untuk membuat mata kamu tidak terlihat terlalu bundar.

    Bisa juga dengan menambahkan garis tipis pada bagian dalam dan tebal di bagian ekor mata.

    10. Wide Set Eyes

    10. Wide Set Eyes

    Mata yang memiliki jarak lebar antara satu dengan yang lainnya. Itu artinya kamu memiliki jenis mata Wide Set Eyes atau mata lebar.  Garis bulu mata atas dan bawah bisa menggunakan eyeliner hitam untuk membuat mata lebar mendekat. 

    Kamu bisa menggunakan bulu mata kecil untuk bulu mata bagian bawah. Selain itu, sikat bulu mata bagian atas dan bawah ke arah hidung. Lebih baik tidak banyak menggunakan makeup pada sudut luar mata.

    Cara Mengidentifikasi Bentuk Mata

    Berbagai macam jenis mata, terkadang membuat kamu bingung sebenarnya bentuk mata apa yang kamu miliki. Berikut cara mengidentifikasinya:

    • Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah berdiri depan cermin. Setelah itu, buka mata lebar-lebar. Perhatikan mata dari berbagai sudut, termasuk lipatan mata. Lalu cocokan dengan ciri dan jenis mata.
    • Perhatikan lipatan mata dan bagian atas kelopak mata. Apabila terdapat lipatan mata menutupi hampir seluruh kelopak, maka jenis mata tersebut hooded eyes.
    • Posisikan pupil mata di tengah garis lurus imajiner. Apabila sudut luar mata ada di bawah garis, bisa disebut downturned. Namun, jika berada di atas garis, maka disebut upturned eyes.
    • Terakhir, apabila mata terlihat lebar, bisa jadi itu merupakan wide set eyes. Namun, jika jaraknya sempit, maka itu adalah jenis mata close set eyes.

    Cara Menjaga Kesehatan Mata

    Selain memang dari genetik maupun ras, mata indah adalah mata yang sehat. Berikut cara menjaga kesehatan mata:

    1. Mengatur Pola Tidur

    Hal pertama yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mata adalah mengatur pola tidur. Kekurangan jam tidur dapat membuat kantung mata jatuh, sehingga kesehatan mata juga terganggu.

    Meski bentuk mata indah, apabila kantung mata jatuh maka tampilan mata akan terlihat kurang bagus. Sebaliknya, seperti apapun jenis mata, mata yang sehat akan membuatnya terlihat segar.

    2. Mengkonsumsi Buah dan Sayur

    Mata yang sehat merupakan mata yang dapat berfungsi dengan baik. Terutama dari segi penglihatan. Untuk menjaga kesehatan mata, bisa dengan mengkonsumsi buah dan sayur yang mengandung vitamin A.

    Buah dan sayur yang mengandung vitamin A dapat membuat mata sehat. Sayur yang bisa dikonsumsi misalnya wortel dan brokoli. Selain itu, mengkonsumsi buah seperti apel dan pir juga baik untuk kesehatan mata.

    3. Masker Mata Alami

    Cara berikutnya untuk menjaga kesehatan mata yakni dengan masker mata alami. Salah satu masker alami yang bisa digunakan adalah timun. Caranya sangat mudah, tutup kedua mata dengan timun, lalu tidur dengan posisi terlentang.

    Selain itu, mengoleskan timun ke mata, akan membantu mengobati peradangan hingga menghilangkan bengkak di bawah mata. Saat bangun di pagi hari, mata akan terasa lebih segar dan cerah.

    4. Menggunakan Kacamata Anti Radiasi

    Menggunakan kacamata radiasi dapat menjaga kesehatan mata. Terlebih bagi kamu yang harus berhadapan dengan komputer dan bekerja dalam waktu yang lama di depan komputer. 

    Kacamata anti radiasi merupakan alat yang memang dirancang khusus untuk meminimalkan masuknya radiasi akibat radiasi. Radiasi dari layar komputer maupun layar HP cukup berbahaya untuk kesehatan mata.

    Demikian berbagai bentuk mata serta cara mengidentifikasinya. Selain dari bentuk, mata yang sehat juga sangat penting. Maka, wajib bagi kamu untuk menjaga kesehatan mata.