Jangan Asal Suntik Putih, Waspadai Efek Sampingnya!

Infus whitening atau suntik putih adalah salah satu bentuk treatment yang populer di bidang kecantikan. Banyak sekali orang yang melakukan perawatan ini agar putih secara instan. Tapi, apakah kamu tahu bahwa ada efek samping suntik putih? 

Ya. Meski prosedur suntik putih sangat banyak dilakukan, tetapi treatment ini nyatanya memiliki efek samping yang harus kamu waspadai.

Lantas, apa saja efek samping dari suntik putih itu? 

5 Efek Samping Suntik Putih yang Harus Diwaspadai 

Pada dasarnya, treatment suntik putih banyak dipilih karena banyak orang yang ingin mendapatkan kulit lebih cerah hanya dalam waktu yang singkat. Cara kerja suntik putih ini juga cukup sederhana. 

Nantinya akan ada bahan aktif yang disuntikkan ke dalam tubuh. Bahan aktif ini bisa berupa glutathione, kolagen, ataupun vitamin C. Berbagai bahan aktif ini akan membantu mengembalikan rona asli kulit supaya kembali bersinar. 

Meski populer, ada efek samping infus whitening yang sebaiknya juga harus dipahami sebelum kamu menggunakan treatment ini. Berikut adalah berbagai efek samping tersebut: 

1. Sindrom Steven-Johnson 

Seperti yang sedikit disinggung pada bagian sebelumnya, bahan aktif yang disuntikkan pada kulit adalah vitamin C atau bisa juga glutathione. Akan tetapi, belum banyak penelitian yang bisa membuktikan hal ini. 

Masih sedikit hasil penelitian yang bisa benar membuktikan bahwa glutathione memang bisa membantu mencerahkan kulit. Selain itu, justru glutathione dilarang penggunaannya di beberapa negara. 

Hal ini karena glutathione bisa memberikan efek samping berupa Sindrom Steven-Johnson. Ketika terkena sindrom ini, seseorang akan mengalami reaksi alergi berat dan muncul ruam serta rasa nyeri pada tubuh.

Baca juga: Bleaching Gigi: Manfaat, Efek Samping dan Kisaran Harganya

2. Berdampak Pada Kinerja Hati 

Hati adalah organ tubuh yang sangat penting bagi manusia. Oleh karena itu, ketika ia harus bekerja lebih berat dari yang seharusnya, maka bisa beresiko untuk merusak fungsi yang seharusnya. 

Nah, suntik putih yang menggunakan vitamin C berlebihan, bisa membebani kinerja hati yang berpotensi untuk mengganggu fungsi normalnya. 

3. Gangguan pada Sistem Pencernaan 

Efek samping suntik putih selanjutnya adalah gangguan pada sistem pencernaan. Ada sebuah studi yang menyatakan bahwa vitamin C berlebihan pada suntik putih bisa menyebabkan permasalahan pada sistem pencernaan. Mengapa?

Sebab, jumlah vitamin C yang tinggi bisa meningkatkan produksi refluks asam lambung yang bisa mengarah ke heartburn. Selain itu, bisa juga muncul gejala-gejala gangguan pencernaan lainnya. 

Mulai dari diare, sakit perut, hingga mual. Hal ini disebabkan karena jumlah vitamin C yang lebih dari 2.000 miligram masuk ke dalam tubuh. 

4. Membuat Hormon Menjadi Tidak Stabil 

Selanjutnya, suntik putih juga memberikan efek samping lain berupa ketidakseimbangan hormon tubuh. Ini disebabkan karena banyaknya bahan vitamin C yang terlalu tinggi masuk ke dalam tubuh. 

Jika hal ini terjadi, korban suntik putih yang berlebihan bisa mengalami anemia hemolitik. Inilah yang kemudian membuat suntik putih dengan vitamin C secara berlebihan sangat tidak dianjurkan. 

5. Batu Ginjal

Terakhir, suntik putih yang berlebihan juga bisa menyebabkan terbentuknya batu ginjal. Ketika tubuh mengalami kelebihan vitamin C, maka tubuh akan mengeluarkan kelebihan vitamin C tersebut melalui urin sebagai oksalat. 

Akan tetapi, oksalat bisa berikatan dengan mineral yang pada akhirnya membentuk kristal ginjal. Nah jika hal ini dibiarkan, kristal oksalat ini bisa menjadi batu ginjal. 

Efek batu ginjal ini bisa terjadi pada dosis suntik vitamin C lebih dari 2.000 miligram per harinya. 

Itulah berbagai efek samping suntik putih yang harus kamu waspadai. Selain berbagai efek samping tersebut, masih ada banyak efek samping lainnya yang berpotensi bisa dialami oleh pasien suntik putih. 

Mulai dari kerontokan rambut, memicu kanker, reaksi alergi, dan mempengaruhi produksi progesteron pada ibu hamil. Jadi, meskipun memang aman dan bisa kamu lakukan, sebaiknya kamu pertimbangkan juga berbagai efek samping ini. 

Selain itu, lakukan suntik putih hanya pada dokter kecantikan yang kompeten dan memang terpercaya. Hal ini untuk menghindari efek samping dan memastikan keamanan dari dokter tersebut. 

Kemudian jangan lupa lakukan tes alergi juga. Hal ini bertujuan untuk melihat apakah tubuh kamu memang cocok dengan bahan yang akan digunakan dalam suntik putih. 

Terakhir, jangan lupa untuk senantiasa mengkonsultasikannya kepada dokter agar prosedur suntik putih yang kamu jalani senantiasa aman. Semoga bermanfaat!

Share:

Perempuan pejuang yang mengabdikan diri menjadi seorang blogger, penikmat karya sastra, dan sedikit-sedikit menjadi pengamat skincare.

Tinggalkan komentar