10 Penyebab Ketombe Membandel dan Cara Mengatasinya, Mudah!

Mengetahui penyebab ketombe membandel adalah hal penting agar dapat dengan mudah mengatasi masalah tersebut. Ketombe sendiri merupakan masalah rambut yang dialami banyak orang, memiliki ketombe tentu akan membuat kepala terasa tidak nyaman.

Ketombe merupakan suatu kondisi umum yang dapat membuat kulit kepala meradang dan sangat gatal.

Ketombe sangat jelas terlihat dan biasanya akan terdapat bekas serpihan putih berdebu di rambut. Lantas, sebenarnya apa penyebab ketombe di rambut tersebut?

Penyebab Ketombe Membandel

Ketombe bisa menjadi masalah kulit kepala yang sangat mengganggu dan bahkan membuat malu. Seringkali penyebab ketombe muncul tidak jelas, namun berikut beberapa penyebab ketombe yang perlu diwaspadai:

1. Cara Keramas yang Salah

1. Cara Keramas yang Salah

Penyebab ketombe parah bisa muncul akibat salah mencuci rambut. Misalnya saja ketika Anda merasa malas dan membiarkan rambut kotor dalam waktu lama, apalagi jika Anda sering beraktivitas di luar rumah dan terkena sinar matahari.

Kebiasaan jarang mencuci rambut inilah yang akan memicu munculnya ketombe di kulit kepala. Jika dilakukan secara terus menerus tentu akan memperparah keluhannya.

Baca juga: Ini Perbedaan Selulit dan Stretch Mark Menurut Dokter!

2. Kulit Teriritasi atau Berminyak

Kebanyakan orang beranggapan bahwa ketombe yang didapat berasal dari kulit kepala yang kering, padahal hal tersebut benar namun kulit kepala yang kering bukanlah salah satu hal yang dapat menyebabkan ketombe.

Seseorang dengan kulit kepala berminyak akibat peningkatan produksi sebum dapat menjadi salah satu penyebab Ketombe membandel. Hal ini juga terkait dengan dermatitis seboroik, akibat eksim pada kulit kepala.

Seseorang yang mengalami dermatitis seboroik perlu memeriksakan diri ke dokter dan memerlukan perawatan serta pengobatan yang tepat.

3. Stress

Penyebab ketombe sangat beragam, salah satunya adalah stres.

Menurut National Institutes of Health, hal ini karena stres dapat mempengaruhi perubahan hormonal yang menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit kepala. Produksi minyak yang berlebihan akan menyebabkan ketombe pada rambut.

4. Tidur Dalam Kondisi Rambut Basah

Selain menyebabkan sakit kepala, tidur dengan rambut basah juga dapat menyebabkan tumbuhnya jamur Malassezia Globosa yang merupakan penyebab utama ketombe dan memicu masalah kulit seperti dermatitis.

Untuk cara menghilangkan ketombe ini, pastikan Anda mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum tidur di malam hari.

5. Kulit Kering

Kulit kering seringkali identik dengan penyebab ketombe membandel, seseorang yang memiliki kulit kering biasanya akan memiliki ketombe di kulit kepalanya.

Bila Anda memiliki kulit kepala kering, ada baiknya Anda memilih produk rambut yang memang ditujukan untuk kulit kepala kering. Menggunakan masker rambut ternyata bisa menyembuhkan dan membantu menambah kelembaban pada kulit.

6. Faktor Usia dan Jenis Kelamin

Penyebab munculnya ketombe berikutnya bisa disebabkan oleh faktor usia. Hal ini dikarenakan ketombe lebih sering muncul pada masa remaja dan dewasa.

Selain itu, ketombe juga lebih banyak terjadi pada pria dibandingkan wanita. Para ahli percaya bahwa faktor hormonal membuat pria lebih rentan terkena ketombe.

7. Asupan Gizi yang Buruk

Faktanya, asupan nutrisi yang buruk dapat menyebabkan masalah ketombe basah karena tidak cukupnya nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan kulit kepala dan rambut.

Beberapa nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan rambut dan kulit kepala antara lain protein, biotin, vitamin A, E, D, B dan mineral seperti zat besi seng, dan tembaga. Kurangnya asupan nutrisi bisa mempengaruhi proses pertumbuhan rambut dan kesehatan kulit kepala.

8. Jamur Ragi (Malassezia)

Salah satu penyebab ketombe membandel yang Anda alami adalah jamur atau yang dikenal dengan Malassezia, jamur ini biasanya terdapat pada kulit kepala orang dewasa.

Beberapa orang terkadang sensitif terhadap asam oleat, tubuh akan bereaksi terhadap asam ini dan dapat meningkatkan kecepatan pembaharuan sel pada kulit.

9. Penyakit Kulit

Berbagai penyakit kulit, seperti psoriasis dan eksim, bisa menyebabkan ketombe berkerak. Tak hanya itu, penyakit kulit yang sangat mengganggu penampilan ini juga bisa meningkatkan banyaknya ketombe yang muncul di rambut Anda.

Selain itu, tinea capitis, infeksi jamur yang juga termasuk dalam daftar penyakit kulit, bisa menyebabkan munculnya ketombe.

10. Faktor Genetik

Belum banyak orang yang menyadari bahwa faktor genetik bisa menjadi penyebab masalah ketombe. Masalah ini diturunkan langsung oleh orang tua kepada anaknya.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika beberapa orang memiliki kulit kepala yang lebih lembab atau berminyak dibandingkan orang lain yang dapat menyebabkan tumbuhnya jamur.

Cara Menghilangkan Ketombe yang Membandel

Setelah mengetahui penyebab Ketombe membandel, penting bagi Anda untuk tahu bagaimana cara mengatasinya. Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi ketombe pada kulit kepala:

1. Mengoleskan Minyak Kelapa

Cara alami menghilangkan ketombe yang pertama adalah dengan mengoleskan minyak kelapa. Minyak kelapa berasal dari ekstrak daging kelapa segar atau daging kelapa kering.

Minyak ini mampu melembabkan kulit kepala dan rambut, serta menghaluskan dan menutrisi rambut.

2. Shampo Anti Ketombe

Saat mencuci rambut, gunakan shampo anti ketombe yang mengandung zinc pyrithione, ketoconazole, asam salisilat, dan selenium sulfida. Shampo ini juga mampu meredakan kulit kepala gatal akibat ketombe.

Lantas, bagaimana jika ketombe masih muncul meski sudah mengganti sampo? Menurut American Academy of Dermatology, Anda bisa bergantian menggunakan shampo anti ketombe dengan bahan aktif berbeda.

3. Tea Tree Oil

Salah satu cara mengatasi penyebab ketombe membandel adalah dengan memakai bahan alami seperti tea tree oil. Manfaat minyak pohon teh berasal dari kandungan antimikroba dan anti inflamasinya yang dapat membantu meredakan gejala ketombe.

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa minyak pohon teh mampu melawan jenis jamur tertentu penyebab munculnya ketombe dan dermatitis seboroik.

4. Menaburkan Soda Kue

Baking soda dapat digunakan sebagai obat ketombe untuk mengurangi rasa gatal dan mengangkat sel kulit mati yang menumpuk di kulit kepala. Soda kue juga dapat membasmi jamur penyebab ketombe pada kulit kepala.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, taburkan baking soda secukupnya ke rambut basah secara merata, pijat kulit kepala, dan diamkan selama 1-2 menit. Kemudian keramas hingga benar-benar bersih.

5. Menggunakan Lidah Buaya

Zat aktif antibakteri dan antijamur yang terkandung dalam lidah buaya bermanfaat untuk mengatasi ketombe. Lidah buaya juga dapat mengurangi peradangan dan mengendalikan infeksi penyebab rambut rontok.

Cara memanfaatkan lidah buaya untuk mengatasi penyebab ketombe membandel bisa dengan mengoleskan gel tanaman lidah buaya pada kulit kepala.

6. Cuka Sari Apel

Manfaat cuka sari apel dalam mengatasi ketombe tercatat dalam Penelitian Mikrobiologi. Jurnal tersebut menyatakan bahwa sifat antijamur pada cuka sari apel dapat mencegah beberapa jamur penyebab ketombe.

Selain itu, cuka sari apel mengandung asam yang dapat membantu mengembalikan pH kulit kepala. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa mencampurkan ½ gelas cuka sari apel dan 1 ½ gelas air dingin. Oleskan ke bagian kulit kepala lalu bilas sampai bersih.

7. Menggunakan Masker Pisang

Pisang memiliki efek melembabkan sehingga dapat digunakan untuk mengatasi kulit kepala kering pemicu ketombe.

Untuk memanfaatkan buah pisang sebagai cara alami menghilangkan ketombe, Anda cukup menumbuk 1 buah pisang, lalu mengoleskannya pada rambut dan kulit kepala. Biarkan masker pisang ini selama 1 jam, lalu bilas dengan air hangat.

8. Makanan Sehat Bergizi

Makanan yang dapat mengurangi keparahan ketombe adalah zinc dan vitamin B. Selain itu, asupan omega-3 juga penting untuk meningkatkan nutrisi dan mengurangi peradangan kulit kepala pada penderita ketombe. Itu dia informasi mengenai penyebab ketombe membandel dan cara-cara mengatasinya. Jika dirasa tidak efektif, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk mengganti shampo dengan bahan lain.

Share:

Hi it's me Syifa! seorang penulis profesional yang suka berbagi inspirasi tentang fashion, outfit, makeup, dan skincare. Happy beauty..

Tinggalkan komentar